Terjadi Lonjakan, Gerbang Tol Palimanan Kian Padat, Kendaraan Mengular
Jum'at, 02 April 2021 - 15:16 WIB
Kendaraan antre di gerbang tol (GT) Palimanan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (2/4/2021) siang. Foto/iNews TV/Toiskandar
CIREBON - Lonjakan signifikan volume kendaraan mulai terjadi di ruas tol Cipali , tepatnya di gerbang tol (GT) Palimanan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (2/4/2021) siang.
Baca juga: Arus Balik Libur Panjang, Tol Cipali Padat Merayap
Pantauan di lapangan, ribuan kendaraan yang datang bersamaan membuat antrean panjang di delapan unit loket utama transaksi tol tak dapat dihindarkan. Guna mengurai kepadatan, petugas mengarahkan kendaraan menggunakan sembilan unit loket satelit.
Baca juga: Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru, Gerbang Tol Palimanan Padat 1 Km
Kepadatan arus kendaraan ini terjadi akibat ribuan kendaraan dari Jakarta menuju sejumlah kota datang beriringan. Sehingga harus antre dan melambat memasuki loket transaksi.
Kepadatan diperparah dengan pengendara yang tidak sabar dengan antrean nekad memotong lajur untuk berpindah loket. Pada libur panjang akhir pekan dan libur Paskah ini, pengelola tol membuka penuh delapan unit loket utama dan sembilan unit loket tambahan.
Namun lonjakan signifikan kendaraan membuat antrean tak mudah diurai. Petugas tol pun mengarahkan kendaraan agar menggunakan loket transaksi tambahan.
Selain karena tingginya volume kendaraan, kepadatan ini juga disebabkan lambatnya proses transaksi tol dari pengendara. Diperkirakan lonjakan tinggi kendaraan akan terjadi pada Sabtu dini hari.
Baca juga: Arus Balik Libur Panjang, Tol Cipali Padat Merayap
Pantauan di lapangan, ribuan kendaraan yang datang bersamaan membuat antrean panjang di delapan unit loket utama transaksi tol tak dapat dihindarkan. Guna mengurai kepadatan, petugas mengarahkan kendaraan menggunakan sembilan unit loket satelit.
Baca juga: Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru, Gerbang Tol Palimanan Padat 1 Km
Kepadatan arus kendaraan ini terjadi akibat ribuan kendaraan dari Jakarta menuju sejumlah kota datang beriringan. Sehingga harus antre dan melambat memasuki loket transaksi.
Kepadatan diperparah dengan pengendara yang tidak sabar dengan antrean nekad memotong lajur untuk berpindah loket. Pada libur panjang akhir pekan dan libur Paskah ini, pengelola tol membuka penuh delapan unit loket utama dan sembilan unit loket tambahan.
Namun lonjakan signifikan kendaraan membuat antrean tak mudah diurai. Petugas tol pun mengarahkan kendaraan agar menggunakan loket transaksi tambahan.
Selain karena tingginya volume kendaraan, kepadatan ini juga disebabkan lambatnya proses transaksi tol dari pengendara. Diperkirakan lonjakan tinggi kendaraan akan terjadi pada Sabtu dini hari.
(shf)
tulis komentar anda