Polwan Cantik Menangis Histeris, saat Disuntik Vaksin Minta Dipegangin
Sabtu, 27 Februari 2021 - 22:39 WIB
PASURUAN - Ada tingkah laku unik saat pelaksaan vaksinasi. Seorang Polwan cantik di Polres Pasuruan , Jawa Timur, Iptu Fitria Wati menangis histeris saat akan menjalani vaksinasi COVID-19 .
Anggota Polsek Kejayan, Kabupaten Pasuruan itu takut melihat jarum suntik saat mengikuti vaksin di Puskesmas Kejayan, Jumat (26/2/2021). Peristiwa itu terekam video amatir milik salah satu anggota polisi.
Anggota Satreskrim Polsek Kejayan itu setempat menangis dan menjerit histeris saat jarum akan disuntik di lengan kirinya. Bahkan, Iptu Fitria Wati meminta dipegangi rekan polisi laki-laki.
“Saya sejak kecil memang takut sama jarum suntik. Waktu datang ke Puskesmas sudah gemetar. Makanya minta dipegangin saat mau suntik,” katanya, Sabtu (27/2/2021).
Dia menuturkan, saat mendapat giliran suntik vaksin tak bisa tidur karena membayangkan sakitnya jarum suntik masuk di lengan tangan kirinya.
Meski begitu, Aiptu Fitria akhirnya berhasil disuntik vaksin dan tak terasa. Bahkan siap mengikuti vaksin kedua kalinya yang digelar bulan depan. “Ternyata enggak sakit. Saya saja yang takut disuntik,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Kejayan, AKP Sugeng Prayitno menuturkan bahwa anggotanya (Iptu Fitria Wati) memang dari kecil takut jarum suntik. “Dalam vaksin ini personel di Polsek Kejayan mendapatkan suntik vaksin Sinovac tahap kedua untuk menghentikan penyeberan virus Corona,” katanya.
Baca Juga
Anggota Polsek Kejayan, Kabupaten Pasuruan itu takut melihat jarum suntik saat mengikuti vaksin di Puskesmas Kejayan, Jumat (26/2/2021). Peristiwa itu terekam video amatir milik salah satu anggota polisi.
Anggota Satreskrim Polsek Kejayan itu setempat menangis dan menjerit histeris saat jarum akan disuntik di lengan kirinya. Bahkan, Iptu Fitria Wati meminta dipegangi rekan polisi laki-laki.
“Saya sejak kecil memang takut sama jarum suntik. Waktu datang ke Puskesmas sudah gemetar. Makanya minta dipegangin saat mau suntik,” katanya, Sabtu (27/2/2021).
Dia menuturkan, saat mendapat giliran suntik vaksin tak bisa tidur karena membayangkan sakitnya jarum suntik masuk di lengan tangan kirinya.
Meski begitu, Aiptu Fitria akhirnya berhasil disuntik vaksin dan tak terasa. Bahkan siap mengikuti vaksin kedua kalinya yang digelar bulan depan. “Ternyata enggak sakit. Saya saja yang takut disuntik,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Kejayan, AKP Sugeng Prayitno menuturkan bahwa anggotanya (Iptu Fitria Wati) memang dari kecil takut jarum suntik. “Dalam vaksin ini personel di Polsek Kejayan mendapatkan suntik vaksin Sinovac tahap kedua untuk menghentikan penyeberan virus Corona,” katanya.
(shf)
tulis komentar anda