Vaksinasi COVID-19 Tahap II Sasar 6,6 Juta Orang Warga Jabar
Rabu, 24 Februari 2021 - 19:24 WIB
BANDUNG - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Jawa Barat terus melakukan berbagai persiapan menjelang vaksinasi COVID-19 yang akan menyasar 6,6 juta orang.
Satgas memastikan, distribusi vaksin COVID-19 ke kabupaten/kota mendapat pengawasan ketat agar mutu vaksin tetap terjaga sampai digunakan masyarakat.
Ketua Divisi Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan COVID-19 Jabar Marion Siagian mengatakan, pihaknya baru menerima vaksin COVID-19 pada Senin, 22 Februari 2021 lalu.
Jumlah vaksin COVID-19 yang diterima Provinsi Jabar sebanyak 127.070 vial dengan ekuivalen 1 vial 9 dosis. Saat ini, vaksin tersebut sedang didistribusikan ke kabupaten/kota.
"Vaksin sudah sampai di Gudang Farmasi Provinsi. Pendistribusian ke 27 kabupaten/kota masih dilakukan," kata Marion, Rabu (24/2/2021).
Pendistribusian vaksin COVID-19 ke 27 kabupaten/kota se-Jabar dilakukan sesuai standar prosedur operasional (SOP) Kementerian Kesehatan serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Marion mengatakan, rantai dingin menjadi fokus utama dalam pendistribusian. Vaksin COVID-19 didistribusikan menggunakan kendaraan berpendingin cold box atau vaccine carrier.
Satgas memastikan, distribusi vaksin COVID-19 ke kabupaten/kota mendapat pengawasan ketat agar mutu vaksin tetap terjaga sampai digunakan masyarakat.
Ketua Divisi Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan COVID-19 Jabar Marion Siagian mengatakan, pihaknya baru menerima vaksin COVID-19 pada Senin, 22 Februari 2021 lalu.
Jumlah vaksin COVID-19 yang diterima Provinsi Jabar sebanyak 127.070 vial dengan ekuivalen 1 vial 9 dosis. Saat ini, vaksin tersebut sedang didistribusikan ke kabupaten/kota.
"Vaksin sudah sampai di Gudang Farmasi Provinsi. Pendistribusian ke 27 kabupaten/kota masih dilakukan," kata Marion, Rabu (24/2/2021).
Pendistribusian vaksin COVID-19 ke 27 kabupaten/kota se-Jabar dilakukan sesuai standar prosedur operasional (SOP) Kementerian Kesehatan serta Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Marion mengatakan, rantai dingin menjadi fokus utama dalam pendistribusian. Vaksin COVID-19 didistribusikan menggunakan kendaraan berpendingin cold box atau vaccine carrier.
Lihat Juga :
tulis komentar anda