Ogah Janjikan Jabar Terbebas dari Banjir, Ridwan Kamil Beri Alasan Menohok

Senin, 22 Februari 2021 - 20:46 WIB
Emil pun mengungkapkan alasan dirinya tak ingin menjanjikan bahwa Jabar dapat terbebas dari banjir. Menurutnya, penyelesaian banjir tak dapat dilepaskan dari faktor alam yang notabene tak dapat seluruhnya dijangkau oleh ilmu yang dikuasai oleh manusia. "Karena faktor iklim ini tidak semua ilmu manusia bisa mengetahui," tegas Emil.

Dengan kondisi pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Jabar yang belum rampung seluruhnya, imbuh Emil, upaya yang dapat dilakukan saat ini adalah mengoptimalkan penanganan banjir.

"Kalau sudah situasi darurat karena situasi engineering belum selesai, maka fokus pada penanganan kebencanaan melalui BPBD, TNI Polri, Basarnas dan lain-lain," katanya.

Emil mencontohkan, pihaknya telah berupaya mengatasi banjir yang melanda wilayah Kabupaten Bekasi menyusul hujan besar dalam beberapa hari ke belakang.

Diketahui, tanggul Sungai Citarum di Kampung Babakan Banten, Sumber Urip, Pebayuran, Kabupaten Bekasi jebol pada Sabtu (20/2/2021) malam karena tak mampu menampung tingginya debit air. Diperkirakan, ada sekitar 10.000 kepala keluarga (KK) dari empat desa terdampak banjir.

"BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) masih menjadi penanggung jawab dalam proses perbaikan. Tadi malam juga saya masih koordinasi karena kan ada tanggul jebol Citarum," katanya.

"Sehingga, sedang dilakukan upaya penanganan secara sementara. Ada kesulitan dari BBWS, kantong bio bag itu ada keterbatasan. Hari ini saya minta segera dibeli sebanyak-banyaknya untuk dilakukan penutupan tanggul yang jebol," jelas Emil.

Waspada Kebakaran Hutan

Dalam kesempatan itu, Emil juga mengaku, mendapat arahan dari Presiden Joko Widodo untuk mengantisipasi kebakaran hutan saat kemarau nanti. Kini, pihaknya tengah mengumpulkan data wilayah rawan kebakaran hutan.

"Walaupun secara statistik sangat tidak banyak terjadi di Jabar, lebih banyak di Kalimantan dan Sumatera, tapi tadi (Preaiden Jokowi) memberikan arahan agar kita nanti menjelang musim kemarau bisa menyiapkan data yang baik," terangnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More