Jalan Ambles di Pangkep Diharap Bisa Segera Dibenahi
Senin, 22 Februari 2021 - 17:56 WIB
PANGKEP - Jalan yang ambles di Desa Bantimurung, Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep karena longsor, diharap bisa segera dibenahi meski menjadi kewenangan pemerintah provinsi.
Pelaksana Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kallang Ambo Dalle mengatakan, longsor hingga mengakibatkan jalan ambles tersebut terjadi pada Minggu (21/2/2021). Ia mengatakan, pihaknya telah membuat laporan insidentil terkait kejadian ini.
"Untuk perbaikannya itu sebenarnya kewenangan provinsi tapi kami tetap berupaya untuk melakukan penanganan awal karena jalan itu sangat penting bagi warga di sana," kata Kallang, Senin (22/2/2021).
Kallang mengatakan, meski titik longsor sepanjang 20 meter namun yang harus diperbaiki bisa mencapai 50 meter. Ia berharap, pihak Pemerintah Provinsi Sulsel mengizinkan agar Pemkab Pangkep memperbaiki jalan longsor tersebut agar bisa kembali dilalui warga. "Kita berharap bisa menangani secepatnya," ujarnya.
Plh Kepala Desa Bantimurung, Awaluddin Amir mengatakan, longsor ini terjadi Minggu, (21/02/2021). Saat itu, terjadi hujan deras. Jika curah hujan tetap tinggi, potensi longsor akan kembali terjadi.
Meski jauh dari pemukiman, namun untuk menghindari kemungkinan terburuk. Khususnya kecelakaan lalu lintas, pihaknya telah memasang rambu-rambu sebagai penanda adanya longsor .
”Pemerintah desa bersama pemerintah kecamatan telah memasang tanda-tanda lokasi rawan longsor susulan. Polsek Tondong Tallasa juga telah memasang police line di lokasi,” ujarnya.
Lihat Juga: Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Ratusan Warga Asahan Tutup Jalan Provinsi Kisaran-Simalungun
Pelaksana Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kallang Ambo Dalle mengatakan, longsor hingga mengakibatkan jalan ambles tersebut terjadi pada Minggu (21/2/2021). Ia mengatakan, pihaknya telah membuat laporan insidentil terkait kejadian ini.
"Untuk perbaikannya itu sebenarnya kewenangan provinsi tapi kami tetap berupaya untuk melakukan penanganan awal karena jalan itu sangat penting bagi warga di sana," kata Kallang, Senin (22/2/2021).
Kallang mengatakan, meski titik longsor sepanjang 20 meter namun yang harus diperbaiki bisa mencapai 50 meter. Ia berharap, pihak Pemerintah Provinsi Sulsel mengizinkan agar Pemkab Pangkep memperbaiki jalan longsor tersebut agar bisa kembali dilalui warga. "Kita berharap bisa menangani secepatnya," ujarnya.
Plh Kepala Desa Bantimurung, Awaluddin Amir mengatakan, longsor ini terjadi Minggu, (21/02/2021). Saat itu, terjadi hujan deras. Jika curah hujan tetap tinggi, potensi longsor akan kembali terjadi.
Meski jauh dari pemukiman, namun untuk menghindari kemungkinan terburuk. Khususnya kecelakaan lalu lintas, pihaknya telah memasang rambu-rambu sebagai penanda adanya longsor .
”Pemerintah desa bersama pemerintah kecamatan telah memasang tanda-tanda lokasi rawan longsor susulan. Polsek Tondong Tallasa juga telah memasang police line di lokasi,” ujarnya.
Lihat Juga: Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Ratusan Warga Asahan Tutup Jalan Provinsi Kisaran-Simalungun
(agn)
tulis komentar anda