Corona DIY: Positif Tambah 201 Kasus, Total Jadi 26.281 Orang
Sabtu, 20 Februari 2021 - 21:20 WIB
Foto/ilustrasi SINDOnews
YOGYAKARTA - Kasus COVID-19 harian di DIY hingga Sabtu (20/2/2021) belum juga mereda. Meski penambahan kasus terkonfirmasi menurun dibandingkan Jumat (19/2/2021), namun jumlahnya masih di atas 200 kasus.
Jumat (19/2/2021) bertambah 263 kasus dan Sabtu (20/2/2021) 201 kasus. Penambahan kasus itu hasil pemeriksaan 725 sampel dari 657 orang yang diperiksa. Kini tercatat ada 26281 kasus terkonfirmasi COVID-19 di DIY. Dari jumlah ini, kasus aktif sebanyak 5808 orang, sembuh 19846 orang dan meninggal dunia 627 orang.
Dibandingkan dengan Jumat (5/2/2021) pasien yang sembuh COVID-19 bertambah 129 kasus serta pasien meninggal tiga kasus. Gugus tugas penangganan COVID-19 DIY juga melaporkan jumlah suspek COVID-19, sebanyak : 34065 kasus dan suspek dalam pemantauan 565 kasus.
Juru bicara gugus tugas penangganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih mengatakan penambahan 201 kasus terkonfirmasi positif ini paling banyak di Sleman 68 kasus, disusul Bantul 47 kasus, Kota Yogyakarta, 44 kasus, Gunungkidul 33 kasus dan dan Kulonprogo sembilan kasus.“Untuk distrubusi kasus berdasarkan riwayat, paling banyak tracing kontak kasus positif 102 kasus dan periksa mandiri 54 kasus. Sisanya skrining karyawan kesehatan satu kasus dan belum ada info 44 kasus,” kata Berty, Sabtu (20/2/2021).
Sedangkan 129 pasien yang sembuh, paling banyak di Bantul 55 kasus, diikuti Kota Yogyakarta, 49 kasus, Sleman 15 kasus dan Gunungkidul enam kasus dan Kulon Progo empat kasus. Untuk tambahan tiga pasien COVID-19 meninggal, masing-masing satu orang warga Kota Yogyakarta, Bantul dan Sleman“Warga Yogyakarta tercatat sebagai kasus 26229, laki-laki, usia 64 tahun. Warga Bantul kasus 22768. laki laki, 45 tahun dan warga Sleman kaksus 255333, laki-laki, 85 tahun,” terangnya
Berty menambahkan dari perkembangan kasus COVID-19 di DIY, untuk tingkat kesembuhan (case recovery rate) mencapai 75,51 % dan tingkat kematian (case fatality rate) mencapai 2, 39 %.
Jumat (19/2/2021) bertambah 263 kasus dan Sabtu (20/2/2021) 201 kasus. Penambahan kasus itu hasil pemeriksaan 725 sampel dari 657 orang yang diperiksa. Kini tercatat ada 26281 kasus terkonfirmasi COVID-19 di DIY. Dari jumlah ini, kasus aktif sebanyak 5808 orang, sembuh 19846 orang dan meninggal dunia 627 orang.
Dibandingkan dengan Jumat (5/2/2021) pasien yang sembuh COVID-19 bertambah 129 kasus serta pasien meninggal tiga kasus. Gugus tugas penangganan COVID-19 DIY juga melaporkan jumlah suspek COVID-19, sebanyak : 34065 kasus dan suspek dalam pemantauan 565 kasus.
Juru bicara gugus tugas penangganan COVID-19 DIY, Berty Murtiningsih mengatakan penambahan 201 kasus terkonfirmasi positif ini paling banyak di Sleman 68 kasus, disusul Bantul 47 kasus, Kota Yogyakarta, 44 kasus, Gunungkidul 33 kasus dan dan Kulonprogo sembilan kasus.“Untuk distrubusi kasus berdasarkan riwayat, paling banyak tracing kontak kasus positif 102 kasus dan periksa mandiri 54 kasus. Sisanya skrining karyawan kesehatan satu kasus dan belum ada info 44 kasus,” kata Berty, Sabtu (20/2/2021).
Sedangkan 129 pasien yang sembuh, paling banyak di Bantul 55 kasus, diikuti Kota Yogyakarta, 49 kasus, Sleman 15 kasus dan Gunungkidul enam kasus dan Kulon Progo empat kasus. Untuk tambahan tiga pasien COVID-19 meninggal, masing-masing satu orang warga Kota Yogyakarta, Bantul dan Sleman“Warga Yogyakarta tercatat sebagai kasus 26229, laki-laki, usia 64 tahun. Warga Bantul kasus 22768. laki laki, 45 tahun dan warga Sleman kaksus 255333, laki-laki, 85 tahun,” terangnya
Berty menambahkan dari perkembangan kasus COVID-19 di DIY, untuk tingkat kesembuhan (case recovery rate) mencapai 75,51 % dan tingkat kematian (case fatality rate) mencapai 2, 39 %.
(don)
tulis komentar anda