Ekspor Jawa Timur Selama Januari 2021 Turun 13,79 Persen

Rabu, 17 Februari 2021 - 06:44 WIB
ilustrasi
SURABAYA - Ekspor Jawa Timur (Jatim) Januari 2021 mengalami penurunan sebesar 13,79% dibandingkan bulan Desember 2020. Yaitu dari USD1,78 miliar menjadi USD1,54 miliar. Sementara dibandingkan Januari 2020, nilai ekspor juga turun sebesar 14,60%.

Penurunan tersebut lebih disebabkan oleh ekspor sektor nonmigas yang mengalami penurunan. Apabila dibandingkan bulan sebelumnya, ekspor komoditas non migas mengalami penurunan sebesar 9,18%. Yaitu dari USD1,52 miliar menjadi USD1,38 miliar.

Baca juga: Warga Sedesa di Tuban Borong Mobil, Diler Dapat Berkah Mendadak



Nilai ekspor nonmigas tersebut menyumbang 90,14% dari total ekspor bulan ini. "Jika dibandingkan dengan Januari 2020, nilai ekspor nonmigas juga mengalami penurunan 21,40%," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, Umar Sjaifudin dalam rilisnya, Rabu (17/2/2021)

Hal sama terjadi pada komoditas migas yang turun drastis sebesar 41,14% dibanding bulan sebelumnya. Yaitu dari USD257,06 juta menjadi USD151,31 juta pada bulan Januari 2021. Komoditas migas menyumbang 9,86% terhadap total ekspor Jatim pada Januari 2021. "Hal yang berbeda jika dibandingkan Januari 2020 nilai ekspor migas justru mengalami kenaikan sebesar 308,96%," ujar Umar.

Baca juga: Diduga Mendapat Perlakuan Kasar, PRT Kabur dari Rumah Majikan

Data BPS Jatim juga menunjukkan, pada bulan Januari 2021, ekspor Jatim masih didominasi oleh sektor Industri dengan nilai ekspor mencapai USD1,28 miliar yang berkontribusi sebesar 83,16% dari total ekspor pada bulan tersebut. Sementara itu, ekspor minyak mentah berada di urutan berikutnya dengan nilai ekspor mencapai USD148,79 juta yang menyumbang 9,69%.

Ekspor dari sektor migas mencapai USD151,31 juta yang menyumbang peranan sebesar 9,86%. Ekspor dari sektor pertambangan dan lainnya mempunyai nilai terkecil dengan peranan sebesar 0,13% atau nilai ekspor mencapai USD 1,99 juta.

Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar pada Januari 2021 adalah Jepang mencapai USD245,70 juta atau berkontribusi terhadap ekspor 17,75%. Disusul berikutnya ke Amerika Serikat sebesar USD223,27 juta, setara 16,13%, ke Tiongkok sebesar USD 122,26 juta, setara 8,83%. Ekspor nonmigas ke kawasan ASEAN mencapai USD 283,13 juta atau setara 20,46%. Sementara ekspor nonmigas ke Uni Eropa mencapai USD109,16 juta atau setara 7,89%.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content