Hendak Kabur, Begal Spesialis Anak-anak Dilumpuhkan Timah Panas
Sabtu, 16 Mei 2020 - 17:17 WIB
Foto/Ilustrasi
PALEMBANG - Aksi kawanan begal spesialis anak-anak dan perempuan di kota Palembang yang kerap meresahkan akhirnya terkulai tak berdaya usai mendapat timah panas dari tim Satrekrim Polrestabes Palembang, Jumat (15/05/2020) malam.
Salah satu tersangka bernama Untung (26) harus berjalan terseok dan menahan sakit saat dibawa petugas untuk diperiksa. Beberapa kali dirinya berteriak ingin bertobat. "Tobat aku Pak, kapok. Kalau keluar nanti itulah yang aku pengen, tobat," ungkap tersangka Untung, Sabtu (16/95/2020).
Diketahui dalam menjalankan aksinya, tersangka kerap menyasar perempuan dan anak-anak yang tengah berjalan sendiri atau lengah. Biasanya pelaku mengambil barang berharga milik korban seperti handphone ataupun tas korban yang berisi barang berharga.
"Hasil dari penjualan aku pakai untuk makan harian dan memenuhi kebutuhan hidup. Kadang juga untuk membelikan baju bagi pacar saya. Tapi sekarang dia sudah kawin dengan cowok lain pak," curhat Untung sambil menyesal. (Baca juga: Mobil Terekam CCTV, Polsek Belitang Tangkap Pencuri Padi )
Tersangka Untung bersama rekannya kerap berkeliling kota Palembang mencari mangsa yang bisa dibegal. Wilayah operasinya pun luas mulai dari Seberang Ulu di kawasan Plaju, hingga Seberang Ilir di kawasan Demang.
Sudah tercatat sepuluh kali Untung beraksi. Dari hasil begalnya itu, tersangka menjual kepada siapa saja yang mau menampung seharga Rp500 ribu. "Selama satu tahun ini aku banyak sembunyi pak, kalau aman aku keluar. Aku sembunyi di Perumnas Sako atau Talang Keramat tempat keluarga," jelas dia.
Sementara itu, Katim Resmob, IPDA Agus Akbar mengatakan, tersangka berhasil diamankan di kawasan Veteran Palembang. Pihak kepolisian yang telah mengantongi daftar buron langsung menyergap tersangka. Namun, saat akan ditangkap Untung justru kabur sehingga akhirnya diambil tindakak tegas.
"Target pelaku anak-anak dan cewek yang bermotor sendirian, Tersangka masih kita periksa guna pengembangan," Tegasnya.
Salah satu tersangka bernama Untung (26) harus berjalan terseok dan menahan sakit saat dibawa petugas untuk diperiksa. Beberapa kali dirinya berteriak ingin bertobat. "Tobat aku Pak, kapok. Kalau keluar nanti itulah yang aku pengen, tobat," ungkap tersangka Untung, Sabtu (16/95/2020).
Diketahui dalam menjalankan aksinya, tersangka kerap menyasar perempuan dan anak-anak yang tengah berjalan sendiri atau lengah. Biasanya pelaku mengambil barang berharga milik korban seperti handphone ataupun tas korban yang berisi barang berharga.
"Hasil dari penjualan aku pakai untuk makan harian dan memenuhi kebutuhan hidup. Kadang juga untuk membelikan baju bagi pacar saya. Tapi sekarang dia sudah kawin dengan cowok lain pak," curhat Untung sambil menyesal. (Baca juga: Mobil Terekam CCTV, Polsek Belitang Tangkap Pencuri Padi )
Tersangka Untung bersama rekannya kerap berkeliling kota Palembang mencari mangsa yang bisa dibegal. Wilayah operasinya pun luas mulai dari Seberang Ulu di kawasan Plaju, hingga Seberang Ilir di kawasan Demang.
Sudah tercatat sepuluh kali Untung beraksi. Dari hasil begalnya itu, tersangka menjual kepada siapa saja yang mau menampung seharga Rp500 ribu. "Selama satu tahun ini aku banyak sembunyi pak, kalau aman aku keluar. Aku sembunyi di Perumnas Sako atau Talang Keramat tempat keluarga," jelas dia.
Sementara itu, Katim Resmob, IPDA Agus Akbar mengatakan, tersangka berhasil diamankan di kawasan Veteran Palembang. Pihak kepolisian yang telah mengantongi daftar buron langsung menyergap tersangka. Namun, saat akan ditangkap Untung justru kabur sehingga akhirnya diambil tindakak tegas.
"Target pelaku anak-anak dan cewek yang bermotor sendirian, Tersangka masih kita periksa guna pengembangan," Tegasnya.
(don)
tulis komentar anda