Remaja Hamil Tua Terjaring Razia Kerumunan di Purwakarta

Minggu, 31 Januari 2021 - 12:45 WIB
Seorang remaja yang sedang hamil tua terjaring razia saat operasi gabungan di sekitar Parapatan Combro (Parcom), Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Minggu (31/1) dini hari. SINDOnews/Asep
PURWAKARTA - Seorang remaja yang sedang hamil tua terjaring razia saat operasi gabungan di sekitar Parapatan Combro (Parcom), Kelurahan Sindangkasih, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Minggu (31/1) dini hari. Remaja berinisial In (15) itu kedapatan sedang nongkrong bersama remaja lain meski waktu sudah melewati tengah malam.

Awalnya petugas gabungan yang dijuluki Mantri Polisi (MP) Walisongo yang dimpimpin MP Kecamatan Purwakarta , akan menyisir di sekitar SMPN 6 Purwakarta. Namun saat di perjalanan atau tepatnya di belakang lapangan futsal terdapat sejumlah remaja sedang bergerombol tanpa mengenakan masker.

Dari kejauhan, beberapa remaja tampak sedang mengobrol dan tidak jauh dari mereka terdapat botol minuman keras (miras). Sehingga kuat dugaan para remaja ini sedang mabuk-mabukan. Sehingga petugas gabungan bergerak cepat dengan mendatangi lokasi kerumunan.



Begitu melihat ada petugas yang datang, mereka berhamburan melarikan diri. Sementara In bersama dua pria lainnya tak bisa bisa kabur lantaran lebih dulu sudah diamankan petugas.

Saat ditanya, In mengaku warga Desa Cibogo Girang, Kecamatan Plered, Purwakarta. Namun sejak menikah remaja ini ngontrak bersama suaminya warga Cisomang, Kecamatan Darangdan di sekitar Desa Bendul, Kecamatan Sukatani.

Petugas yang mengetahui kondisi In yang sedang hamil tua tidak mau mengambil risiko. Kemudian In diantarkan ke rumah kontrakannya di Bendul, tentunya setelah terlebih dahulu diperingatkan. Apalagi saat nongkrong bersama remaja lain sama sekali tidak mengenakan masker. Sedangkan dua prianya digiring ke Kantor Kecamatan Purwakarta di Jalan Veteran. Baca: Puting Beliung Hancurkan Rumah Warga di Larantuka Flores Timur.

Tidak sampai di situ, petugas juga mendapati remaja lain berinisial Li (15) warga Kelurahan Ciseureuh, yang sedang nongkrong tidak jauh dari Parcom. Remaja yang satu inipun ternyata sudah memiliki balita berusia lima bulan yang ditinggalkan bersama neneknya. Selama seminggu ini Li tidak pulang ke rumah. Waktu sehari-harinya hanya dihabiskan nongkrong bersama teman-temannya dari satu tempat ke tempat lain.

MP Kelurahan Ciseureuh, Dede Ridwan M Nur, mengatakan, operasi ini merupakan gabungan MP se-Kecamatan Purwakarta, dengan sasaran remaja yang nogkrong hingga larut malam. Selain itu razia ini juga untuk penegakan disiplin protokol kesehatan (prokes) dimasa pandemi COVID-19. Baca: Jembatan Putus Terseret Banjir, Aktivitas Ribuan Warga Gunung Kidul Lumpuh.

"Beberapa remaja yang terjaring sudah dibawa ke Kantor Kecamatan Purwakarta untuk dilakukan pembinaan. Razia akan terus diintesifkan, salah satunya guna meminimalisasi kenakalan remaja dan penegakan prokes," pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content