Lembaga Survei: Pemenang Pilkada Maros Hanya Diperebutkan 2 Pasangan Calon
Minggu, 06 Desember 2020 - 16:57 WIB
Lebih jauh Sadikin menjelaskan, apabila jumlah undecided voters dan swing voters dari masing-masing paslon diakumulasikan, maka masih ada 23,9 persen pemilih yang mengambang. Kata dia, jumlah ini tergolong besar dan menjadi penentu kemenangan bagi paslon Chaidir-Suhartina dan Harmil-Ilham.
"Bila paslon 2 dan 3 memiliki energi yang sama, mempengaruhi warga hingga hari pencoblosan, maka selisih hanya 3 persen. Bila salah satu paslon punya energi dua kali lipat di banding paslon lainnya, maka dialah pemenangnya," beber Sadikin.
Soal peluang kemenangan bagi paslon Tajerimin-Havid, Sadikin meragukannya. Kata dia, paslon nomor urut 1 ini tak lagi bisa mengejar kekuatan Chaidir-Suhartina dan Harmil-Ilham.
"Kalau paslon nomor 1, saya rasa sulit menang, karena elektabilitasnya kurang dari 20 persen. Apalagi ini sisa tiga hari pencoblosan, sulit lah," tandas Sadikin.
"Bila paslon 2 dan 3 memiliki energi yang sama, mempengaruhi warga hingga hari pencoblosan, maka selisih hanya 3 persen. Bila salah satu paslon punya energi dua kali lipat di banding paslon lainnya, maka dialah pemenangnya," beber Sadikin.
Soal peluang kemenangan bagi paslon Tajerimin-Havid, Sadikin meragukannya. Kata dia, paslon nomor urut 1 ini tak lagi bisa mengejar kekuatan Chaidir-Suhartina dan Harmil-Ilham.
"Kalau paslon nomor 1, saya rasa sulit menang, karena elektabilitasnya kurang dari 20 persen. Apalagi ini sisa tiga hari pencoblosan, sulit lah," tandas Sadikin.
(luq)
tulis komentar anda