Balita di Purwakarta Terpapar COVID-19, Diduga Tertular dari Orang Tuanya
Minggu, 06 Desember 2020 - 12:21 WIB
- Seorang balita di Purwakarta kembali tepapar COVID-19. Anak berusia tiga tahun itu terindikasi tertular dari orang tuanya yang telah lebih dulu terkonfirmasi positif dan harus menjalani karantina mandiri di rumah. Ilustrasi/SINDOnews
PURWAKARTA - Seorang balita di Purwakarta kembali tepapar COVID-19 . Anak berusia tiga tahun itu terindikasi tertular dari orang tuanya yang telah lebih dulu terkonfirmasi positif dan harus menjalani karantina mandiri di rumah.
Hanya saja, tidak ada gejala pada anak tersebut, hingga membuat kedua orang tuanya bisa bernafas lega. Meskipun ada kekhawatiran kondisi anak tersebut yang kini masih stabil bisa saja tiba-tiba ngedrop.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) COVID -19, Iyus Permana, mengatakan, jumlah balita yang terkonfirmasi positif tidaklah banyak. “Tidak sampai 10 orang yang terpapar selama masa pandemi ini,”kata Iyus kepada SINDOnews, (6/12/2020).
Dia pun menyebutkan, standar operasional prosedur (SOP) untuk menangani balita yang terkonfirmasi positif perlakuannya sama seperti orang dewasa. Akan tetapi, jika harus diisolasi biasanya disatu kamarkan dengan ibunya. (Baca: Ketua KPU Kerinci Jambi Positif COVID-19, 40 KPPS Reaktif).
Sementara itu, data GTPP COVID-19 Purwakarta menunjukkan, jumlah warga terkonfirmasi positif saat ini sebanyak 428 orang. Kecamatan Purwakarta tetap menempati urutan pertama dengan jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 183 orang. Sehingga secara akumulasi sejak pandemi beberapa bulan lalu, terdapat 1.565 kasus terkonfirmasi positif dengan tingkat kesembuhan sebanyak 1.075 orang dan 62 meninggal dunia.
Hanya saja, tidak ada gejala pada anak tersebut, hingga membuat kedua orang tuanya bisa bernafas lega. Meskipun ada kekhawatiran kondisi anak tersebut yang kini masih stabil bisa saja tiba-tiba ngedrop.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) COVID -19, Iyus Permana, mengatakan, jumlah balita yang terkonfirmasi positif tidaklah banyak. “Tidak sampai 10 orang yang terpapar selama masa pandemi ini,”kata Iyus kepada SINDOnews, (6/12/2020).
Dia pun menyebutkan, standar operasional prosedur (SOP) untuk menangani balita yang terkonfirmasi positif perlakuannya sama seperti orang dewasa. Akan tetapi, jika harus diisolasi biasanya disatu kamarkan dengan ibunya. (Baca: Ketua KPU Kerinci Jambi Positif COVID-19, 40 KPPS Reaktif).
Sementara itu, data GTPP COVID-19 Purwakarta menunjukkan, jumlah warga terkonfirmasi positif saat ini sebanyak 428 orang. Kecamatan Purwakarta tetap menempati urutan pertama dengan jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 183 orang. Sehingga secara akumulasi sejak pandemi beberapa bulan lalu, terdapat 1.565 kasus terkonfirmasi positif dengan tingkat kesembuhan sebanyak 1.075 orang dan 62 meninggal dunia.
(nag)
tulis komentar anda