Anggaran Dinas PU Makassar Naik Rp70 Miliar di APBD 2021
Selasa, 01 Desember 2020 - 19:36 WIB
Anggaran Dinas PU Makassar naik Rp70 miliar di APBD 2021. Foto: Ilustrasi
MAKASSAR - Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar , mendapat pos anggaran terbesar kedua pada APBD 2021. Nilainya Rp813,86 miliar. Jumlah itu naik kurang lebih Rp70 miliar jika dibandingkan APBD 2020 yang nilainya Rp744,54 miliar.
APBD 2021 telah disahkan, struktur anggaran pendapatan daerah Rp3,92 triliun sedangkan anggaran belanja daerah Rp4,22 triliun. Terdapat defisit Rp298 miliar.
Pj Wali Kota Makassar , Rudy Djamaluddin menilai tambahan anggaran di Dinas Pekerjaan Umum menjadi hal yang wajar. Apalagi di tengah upaya pemerintah kota membangkitkan kembali roda perekonomian akibat dampak pandemi Covid-19.
"Infrastruktur ini sangat perlu, karena infrastruktur adalah pembangkit ekonomi terbaik. Khususnya aksesbilitas," ujar Rudy.
Ada dua sektor yang perlu didorong untuk membangkitkan kembali perekonomian di Kota Makassar . Keduanya yakni sektor pariwisata dan investasi. Hanya saja, sektor ini bisa bergerak jika didukung dengan infrastruktur yang memadai.
Dari data yang dihimpin ada banyak kegiatan yang menelan anggaran cukup besar. Salah satunya kelanjutan pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga yang menelan anggaran hingga Rp250 miliar. Belum lagi, pembenahan Anjungan Pantai Losari, hingga pembangunan gedung parkir.
"Jadi kalau kita bicara kota tentunya infrastruktur yang bisa mendorong sektor pariwisata dan investasi. Jadi ibaratnya kita siapkan gula, biar semut semua datang," tutur dia.
APBD 2021 telah disahkan, struktur anggaran pendapatan daerah Rp3,92 triliun sedangkan anggaran belanja daerah Rp4,22 triliun. Terdapat defisit Rp298 miliar.
Pj Wali Kota Makassar , Rudy Djamaluddin menilai tambahan anggaran di Dinas Pekerjaan Umum menjadi hal yang wajar. Apalagi di tengah upaya pemerintah kota membangkitkan kembali roda perekonomian akibat dampak pandemi Covid-19.
"Infrastruktur ini sangat perlu, karena infrastruktur adalah pembangkit ekonomi terbaik. Khususnya aksesbilitas," ujar Rudy.
Ada dua sektor yang perlu didorong untuk membangkitkan kembali perekonomian di Kota Makassar . Keduanya yakni sektor pariwisata dan investasi. Hanya saja, sektor ini bisa bergerak jika didukung dengan infrastruktur yang memadai.
Dari data yang dihimpin ada banyak kegiatan yang menelan anggaran cukup besar. Salah satunya kelanjutan pelebaran Jalan Metro Tanjung Bunga yang menelan anggaran hingga Rp250 miliar. Belum lagi, pembenahan Anjungan Pantai Losari, hingga pembangunan gedung parkir.
"Jadi kalau kita bicara kota tentunya infrastruktur yang bisa mendorong sektor pariwisata dan investasi. Jadi ibaratnya kita siapkan gula, biar semut semua datang," tutur dia.
(agn)
tulis komentar anda