Peringatan Hari Guru Nasional Digelar Virtual, Ini Pesan Bupati Sinjai
Rabu, 25 November 2020 - 13:31 WIB
SINJAI - Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Kabupaten Sinjai yang dilakukan pada masa pandemi Covid-19 diharap bisa menjadi momentum penataan sistem pendidikan.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA), yang membacakan sambutan Mendikbud pada peringatan Hari Guru Nasional ke 75 yang digelar secara virtual di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Rabu (25/11/2020).
Pada momen ini turut diikuti Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong, Sekda Sinjai Akbar, dan Pimpinan Forkopimda.
Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) saat membacakan pidato Mendikbud Nadiem Makarim via virtual dari Rumah Jabatan Bupati menyampaikan, akibat pandemi, jutaan pendidik dituntut untuk bisa melakukan pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah.
Hal ini kata dia, dilakukan agar kesemuanya menjaga diri dari potensi terkena virus sekaligus memutus rantai penularannya.
"Saya sangat percaya bahwa selalu ada hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi, banyak pemangku kepentingan di bidang pendidikan bahu-membahu, bergotong royong mengatasi kompleksitas situasi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya," ujarnya.
Dengan begitu dia berharap, seluruh insan pendidikan menjadikan situasi pandemi ini sebagai laboratorium bersama untuk menempa mental pantang menyerah dan mengembangkan budaya inovasi.
"Saya juga mengajak semua pihak melanjutkan kolaborasi yang telah terbentuk. Pandemi telah memberikan kita momentum dan pelajaran berharga untuk mengakselerasi penataan ulang sistem pendidikan untuk melakukan lompatan dalam menghasilkan SDM-SDM unggul untuk Indonesia Maju," sambungya.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA), yang membacakan sambutan Mendikbud pada peringatan Hari Guru Nasional ke 75 yang digelar secara virtual di Ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Rabu (25/11/2020).
Pada momen ini turut diikuti Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong, Sekda Sinjai Akbar, dan Pimpinan Forkopimda.
Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) saat membacakan pidato Mendikbud Nadiem Makarim via virtual dari Rumah Jabatan Bupati menyampaikan, akibat pandemi, jutaan pendidik dituntut untuk bisa melakukan pembelajaran jarak jauh atau belajar dari rumah.
Hal ini kata dia, dilakukan agar kesemuanya menjaga diri dari potensi terkena virus sekaligus memutus rantai penularannya.
"Saya sangat percaya bahwa selalu ada hikmah dari setiap peristiwa yang terjadi, banyak pemangku kepentingan di bidang pendidikan bahu-membahu, bergotong royong mengatasi kompleksitas situasi yang belum pernah terbayangkan sebelumnya," ujarnya.
Dengan begitu dia berharap, seluruh insan pendidikan menjadikan situasi pandemi ini sebagai laboratorium bersama untuk menempa mental pantang menyerah dan mengembangkan budaya inovasi.
"Saya juga mengajak semua pihak melanjutkan kolaborasi yang telah terbentuk. Pandemi telah memberikan kita momentum dan pelajaran berharga untuk mengakselerasi penataan ulang sistem pendidikan untuk melakukan lompatan dalam menghasilkan SDM-SDM unggul untuk Indonesia Maju," sambungya.
tulis komentar anda