Antisipasi Kekosongan Jabatan, Disdik Jabar Jaring Ribuan Bakal Calon Kepala Sekolah

Selasa, 24 November 2020 - 10:06 WIB
"Dari 280 orang tersebut, apakah lulus semua atau berapa persennya, nah itu yang akan menjalani diklat (pendidikan dan latihan) calon kepala sekolah selama tiga bulan. Setelah lulus, mereka dinyatakan sebagai calon kepala sekolah dan LPPKS nantinya akan mengeluarkan NUKS (nomor urut kepala sekolah)," paparnya.

Lebih lanjut Dedi mengatakan, penjaringan calon kepala sekolah dilakukan sebagai upaya persiapan untuk mengisi kekosongan jabatan kepala sekolah di Jabar, 2021 mendatang.

Dia menyebutkan, pada 2021 nanti, Jabar bakal menghadapi kekosongan 213 jabatan kepala sekolah menyusul adanya kepala sekolah yang memasuki masa pensiun hingga yang berurusan dengan hukum.

"Historinya, kita ini ada 213 jabatan kepala sekolah yang akan kosong sampai dengan akhir 2021, makanya kita harus menyiapkan lewat penjaringan bakal calon kepala sekolah," katanya. (Baca juga: Disebut Terus Naik, Pemkot Klaim Bandung Masih Zona Orange)

Pihaknya berharap, calon kepala sekolah yang terpilih nanti memiliki jiwa profesional dan mampu membuat inovasi, termasuk pemecahan berbagai permasalahan di sekolah.

Sehingga, kata Dedi, berbagai program yang diusung Disdik Jabar, salah satunya program Sekolah Juara mampu dijalankan dengan baik oleh para calon kepala sekolah terpilih nanti. (Baca juga: Habib Bahar Tolak Pemeriksaan, Berkas Kasus Penganiayaan Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan)

"Selain itu, secara perilaku, mereka juga diakui oleh guru-guru, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di sekolah yang mereka pimpin," tandasnya.
(boy)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content