Wisatawan Lokal di Purwakarta Masih Abaikan Prokes
Minggu, 01 November 2020 - 17:14 WIB
PURWAKARTA - Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta mengevaluasi kunjungan wisata di masa pandemi COVID-19. Salah satu yag disoroti adalah tingkat kepatuhan pengunjung terhadap protokol kesehatan (prokes).
Kabid Pariwisata Disporaparbud Purwakarta, Irfan Suryana mengakui masih menemukan pengunjung ke tempat-tempat wisata membandel dengan tidak mengenakan masker. Para pengunjung ini pun terpaksa harus dianksi disiplin serta dicatat asal wisatawan tersebut.
Para pelanggar tersebut dominan dari Purwakarta, dan pada umumnyabyang betkunjung ke destinasi wisata alam yang banyak tersebar di beberapa wilayah. (Baca juga: Protokol Kesehatan Diperketat, Kunjungan Wisatawan Masih Minim )
"Sebenarnya tingkat kepatuhan pengunjung sudah ada peningkatan. Tapi tetap saja ada yang membandel dan tidak memgindahkan prokes. Kemarin juga ada dari Dinas Pariwisata dan Dinas Kesehatan Jabar yang menggelar rapid test di tempat destinasi wisata serta rumah makan. Haailnya semua pengunjung nonreaktif COVID-19," ungkap Irfan kepada SINDONews, Minggu (1/11/2020).
Sementara untuk kepatuhan dari pengelola tempat wisata, menurutnya, sudah maksimal dengan menyiapkan fasilitas prokes. Karena sosialisasi kepada pengelola sudah dilaksanakan jauh-jauh hari. (Baca juga: Sudah di Pelaminan, Sepasang Pengantin di Pasuruan Gagal Resepsi )
Adapun jumlah wisatawanbyang datang ke Purwakarta srlama libur panjang masih dalam proses penghitungan. Hanya saja data sementara dikisaran 15.000 orang
Kabid Pariwisata Disporaparbud Purwakarta, Irfan Suryana mengakui masih menemukan pengunjung ke tempat-tempat wisata membandel dengan tidak mengenakan masker. Para pengunjung ini pun terpaksa harus dianksi disiplin serta dicatat asal wisatawan tersebut.
Para pelanggar tersebut dominan dari Purwakarta, dan pada umumnyabyang betkunjung ke destinasi wisata alam yang banyak tersebar di beberapa wilayah. (Baca juga: Protokol Kesehatan Diperketat, Kunjungan Wisatawan Masih Minim )
"Sebenarnya tingkat kepatuhan pengunjung sudah ada peningkatan. Tapi tetap saja ada yang membandel dan tidak memgindahkan prokes. Kemarin juga ada dari Dinas Pariwisata dan Dinas Kesehatan Jabar yang menggelar rapid test di tempat destinasi wisata serta rumah makan. Haailnya semua pengunjung nonreaktif COVID-19," ungkap Irfan kepada SINDONews, Minggu (1/11/2020).
Sementara untuk kepatuhan dari pengelola tempat wisata, menurutnya, sudah maksimal dengan menyiapkan fasilitas prokes. Karena sosialisasi kepada pengelola sudah dilaksanakan jauh-jauh hari. (Baca juga: Sudah di Pelaminan, Sepasang Pengantin di Pasuruan Gagal Resepsi )
Adapun jumlah wisatawanbyang datang ke Purwakarta srlama libur panjang masih dalam proses penghitungan. Hanya saja data sementara dikisaran 15.000 orang
(msd)
tulis komentar anda