Didukung Mayoritas Pemilih Perempuan, Pengamat Sebut Eri-Armuji Untung
Sabtu, 31 Oktober 2020 - 21:21 WIB
SURABAYA - Mayoritas pemilih perempuan memberikan dukungan dan akan memilih calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi dan Armuji pada Pilkada mendatang.
Lembaga Populi Center dalam temuan surveinya menyebutkan, paslon Eri-Armuji lebih banyak dipilih kaum perempuan dibandingkan laki-laki, yakni mencapai 42,3 persen, dan Machfud Arifin-Mujiaman mendapat dukungan 36,6 persen.
Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, Ahmad Zainul Hamdi, mengatakan, pasangan Eri-Armuji sangat diuntungkan dengan hasil survei yang menyebut mayoritas pemilih perempuan di kota Surabaya memilih paslon nomor urut 1.
Sebab, menurut Zainul, jika dilihat dari kesolidan dukungan antara perempuan dan laki-laki, lebih solid dukungan dari perempuan. Dukungan perempuan bisa menentukan arah kemenangan paslon dalam kontestasi demokrasi. Kondisi itu dilihat dari perhelatan pesta demokrasi di Jawa Timur yang telah diselenggarakan tahun-tahun sebelumnya.
“Pada Pilgub Jatim 2018, Khofifah-Emil menang karena dipilih kaum perempun. Begitu pula saat Bu Khofifah kalah pada pilgub sebelumnya, juga karena kurang mendapat dukungan dari kaum perempuan. Pada Pilwali Surabaya 2015 juga sama. Jadi, ini sebuah keuntungan buat Pak Eri-Armuji karena lebih banyak didukung kaum perempuan,” kata Zainul, Sabtu (31/10/2020).
Tak hanya didukung mayoritas pemilih perempuan, berdasarkan survei Populi Center jumlah pemilih laki-laki yang memberikan dukungan ke Eri-Armuji juga lebih banyak, yaitu 39,7 persen dan Machfud Arifin-Mujiaman 38,7 persen. (Baca: Polres Pringsewu Ringkus Bandar, Kurir dan Pengguna Narkoba)
Sebelumnya perlu diketahui, Populi Center telah melakukan survei pada 6 hingga 13 Oktober 2020 dengan 800 responden yang dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling). Adapun margin of error pada survei kali ini sebesar 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Lembaga Populi Center dalam temuan surveinya menyebutkan, paslon Eri-Armuji lebih banyak dipilih kaum perempuan dibandingkan laki-laki, yakni mencapai 42,3 persen, dan Machfud Arifin-Mujiaman mendapat dukungan 36,6 persen.
Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, Ahmad Zainul Hamdi, mengatakan, pasangan Eri-Armuji sangat diuntungkan dengan hasil survei yang menyebut mayoritas pemilih perempuan di kota Surabaya memilih paslon nomor urut 1.
Sebab, menurut Zainul, jika dilihat dari kesolidan dukungan antara perempuan dan laki-laki, lebih solid dukungan dari perempuan. Dukungan perempuan bisa menentukan arah kemenangan paslon dalam kontestasi demokrasi. Kondisi itu dilihat dari perhelatan pesta demokrasi di Jawa Timur yang telah diselenggarakan tahun-tahun sebelumnya.
“Pada Pilgub Jatim 2018, Khofifah-Emil menang karena dipilih kaum perempun. Begitu pula saat Bu Khofifah kalah pada pilgub sebelumnya, juga karena kurang mendapat dukungan dari kaum perempuan. Pada Pilwali Surabaya 2015 juga sama. Jadi, ini sebuah keuntungan buat Pak Eri-Armuji karena lebih banyak didukung kaum perempuan,” kata Zainul, Sabtu (31/10/2020).
Tak hanya didukung mayoritas pemilih perempuan, berdasarkan survei Populi Center jumlah pemilih laki-laki yang memberikan dukungan ke Eri-Armuji juga lebih banyak, yaitu 39,7 persen dan Machfud Arifin-Mujiaman 38,7 persen. (Baca: Polres Pringsewu Ringkus Bandar, Kurir dan Pengguna Narkoba)
Sebelumnya perlu diketahui, Populi Center telah melakukan survei pada 6 hingga 13 Oktober 2020 dengan 800 responden yang dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling). Adapun margin of error pada survei kali ini sebesar 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
(nag)
Lihat Juga :
tulis komentar anda