3 Bencana Timpa Jabar Tiap Hari, Ridwan Kamil: Kayak Makan Obat
Rabu, 14 Oktober 2020 - 22:21 WIB
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Dani Ramdan mengakui bahwa anggaran BPBD Jabar tahun ini menurun drastis akibat refocusing anggaran untuk penanganan COVID-19.
Dani menyebutkan, anggaran BPBD Jabar sebelumnya ditetapkan sebesar Rp30 miliar. Namun, setelah terkena refocusing, anggaran yang ada untuk satu tahun ini hanya sekitar Rp13-14 miliar.
Meski begitu, Dani memastikan, penanganan bencana tetap bisa dilakukan karena melibatkan banyak pihak. Dia mencontohkan, pihaknya bisa berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya untuk memenuhi kebutuhan penanganan bencana, mulai dari alat berat hingga logistik bantuan bagi korban bencana.
"Anggaran penanganan bencana pun bisa berasal dari sumber lain, seperti alokasi dana dari BTT (belanja tak terduga) di APBD atau DSP (dana siap pakai) yang sumbernya dari pemerintah pusat," katanya.
Dani menyebutkan, anggaran BPBD Jabar sebelumnya ditetapkan sebesar Rp30 miliar. Namun, setelah terkena refocusing, anggaran yang ada untuk satu tahun ini hanya sekitar Rp13-14 miliar.
Meski begitu, Dani memastikan, penanganan bencana tetap bisa dilakukan karena melibatkan banyak pihak. Dia mencontohkan, pihaknya bisa berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya untuk memenuhi kebutuhan penanganan bencana, mulai dari alat berat hingga logistik bantuan bagi korban bencana.
"Anggaran penanganan bencana pun bisa berasal dari sumber lain, seperti alokasi dana dari BTT (belanja tak terduga) di APBD atau DSP (dana siap pakai) yang sumbernya dari pemerintah pusat," katanya.
(shf)
tulis komentar anda