Milenial di KEK Pariwisata Likupang Diberi Pelatihan Wira Usaha Baru

Rabu, 07 Oktober 2020 - 08:23 WIB
Meski ditengah pandemi Covid-19, pengembangan sektor pariwisata terus digenjot pemerintah Provinsi Sulut. (Foto/Ist)
MINAHASA UTARA - Likupang yang terletak di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara merupakan salah satu dari 5 Destinasi super prioritas dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat pada 2019 lalu.

Meski ditengah pandemi Covid-19, pengembangan sektor pariwisata terus digenjot pemerintah provinsi. Pembangunan kawasan tersebut terus berlanjut. Dalam KEK Likupang akan dikembangkan resort, akomodasi, entertainment dan MICE, sementara di luar kawasan akan dikembangkan pula "Wallace Conservation Center" dan "Yacht Marina".

Pengembangan KEK bertujuan meningkatkan investasi, menciptakan lapangan pekerjaan dan membuat model terobosan pengembangan kawasan melalui pengembangan industri dan jasa pariwisata bertaraf internasional. (BACA JUGA: Direktur Televisi Swasta Tewas Setelah Alami Kecelakaan Tunggal)



Pengembangan KEK Likupang yang berdaya saing tentunya dibutuhkan dukungan dari berbagai pihak, di antaranya, pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta masyarakat sekitar kawasan ekonomi khusus yang pembangunannya terus digenjot.

Selain regulasi yang menarik minat investor untuk berinvestasi di KEK Likupang, SDM juga sangat penting. Untuk itulah, dalam rangka mendukung Program Pembangunan Pariwisata pada 5 Destinasi Super Prioritas dan KEK Pariwisata, Dharma Wanita Persatuan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan berupa pelatihan wirausaha baru bagi pengrajin, yang salah satunya pada daerah wisata Likupang dan sekitarnya yang digelar di Paradaise Hotel Golf dan Resort Likupang. (BACA JUGA: Membuat Anak Tetap Ceria pada Masa Pandemi Covid-19)

Pelatihan Wira Usaha Baru Bagi Para Pengrajin Pada Daerah Wisata Likupang yang digelar selama 5 hari, 6 sampai 10 Oktober 2020 itu bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, PT Telkom dan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).

Ketua Bidang Usaha Wira Usaha Baru Dekranas Endang Budi Karya Sumadi mengatakan tujuan kegiatan tersebut untuk membimbing para pekerja milenial maupun pengrajin-pengrajin pemula untuk bisa menghasilkan karya yang berkualitas yang diminati oleh turis baik lokal maupun internasional.

"Harapan kami dari dekranas termasuk kementerian-kementerian yang bersinergi tentunya untuk kemajuan daerah likupang ini khususnya untuk kerajinan souvenir bagi wisatawan yang datang ke Likupang," ujarnya, Rabu (7/10/2020).
(vit)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content