Malam Senyap Tanpa Kunang-kunang di Blitar Sepanjang 1965

Rabu, 30 September 2020 - 17:02 WIB
Rojil, panggilan akrabnya menambahkan, jangan sampai spion yang digunakan menjadi terkotak-kotak kepada politik identitas atau ideologi yang bisa membuat integrasi bangsa selama ini terpecah-pecah. “Masa lalu harus tetap kita jadikan bagian dari sejarah bangsa, tentu untuk pembelajaran bersama,” jelasnya.

Sejarah masa lalu, tambahnya, jangan malah dijadikan warisan dendam. Karena semua itu tidak akan ada habisnya dan justru menjadi beban masa lalu yang tak akan pernah surut.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content