Pemkab Lamandau Siapkan Rp5,6 Miliar untuk Pasar Sembako Murah

Senin, 04 Mei 2020 - 10:50 WIB
Bupati lamandau saat menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat terkait pandemi Corona.
LAMANDAU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau, Kalteng menggelar operasi pasar dalam bentuk program pasar sembako murah sebagai salah satu dukungan sosial ekonomi bagi masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Anggran yang disiapkan untuk program itu mencapai Rp5,6 miliar.

"Anggaran yang disiapkan untuk program pasar sembako murah sebesar Rp5,6 miliar," kata Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lamandau Muhamad Irwansyah.

Irwan mengatakan, anggaran sebesar itu bersumber dari pos anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) anggaran percepatan penanganan dampak Covid-19 Lamandau. Ini hasil dari refocusing dan realokasi APBD 2020 yang totalnya mencapai Rp44,8 miliar.

Program sembako murah itu masuk dalam kriteria program social safety net (jaring pengaman sosial) serta pengendalian ekonomi dampak dari terjadinya wabah Covid-19.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Lamandau, Penyang Lanen menjelaskan, program sembako murah yang sudah dimulai itu, Pemkab Lamandau menyediakan 30.000 paket yang semuanya disebar ke seluruh kelurahan dan desa. Jumlah tersebut hampir mendekati jumlah KK di Lamandau saat ini yang mencapai 33.966 KK.



Penyang mengatakan, meskipun yang disiapkan jumlahnya mencapai 30.000 paket, tapi pola sebaran akan disesuaikan dengan kuota pengajuan dari desa dan kecamatan. Langkah itu guna mengantisipasi adanya calon penerima yang tidak memanfaatkan program tersebut.

"Teknis yang kita terapkan itu, pertama kita sebar kupon melalui kecamatan dan diteruskan ke bawah (pemdes-RT- masyarakat). Kita tunggu datanya masuk dulu, berapa jumlah KK (kepala keluarga) yang ambil kupon dan berapa yang tidak. Setelah data masuk, kemudian kita siapkan jumlah paket melalui toko penyedia barang (yang telah ditunjuk pemdes) untuk menyesuaikan jumlah paketnya, sehingga tidak mungkin lagi ada istilah barang tidak dibeli atau sisa. Ide ini juga lahir dari Pak Bupati," kata Penyang.

Jika jumlah masyarakat yang memanfaatkan program sembako murah ini ternyata kurang dari jumlah paket yang disiapkan, kata Penyang lagi, maka sisa anggaran yang semula disiapkan tetap tidak terganggu sehingga bisa dugunakan untuk program bantuan sosial lainnya.

Program pasar sembako murah saat ini sudah berjalan di tiga kecamatan, meliputi Kecamatan Menthobi Raya, Delang dan Sematu Jaya. Setiap paket sembako dari program sembako murah tersebut berisi 10 kilogram beras, dua liter minyak goreng, satu dus mi instan, serta ikan kaleng atau sarden 465 gram.

Setiap kepala keluarga pemilik kupon berhak membeli satu paket sembako dengan harga Rp125.000. Harga tersebut menjadi sangat murah jika dibanding harga normal karena sisanya telah disubsidi pemerintah daerah.
(alf)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More