Trans Jateng Purwomanggung Resmi Diluncurkan, Gratis Sembilan Hari

Selasa, 01 September 2020 - 11:39 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo meluncurkan Trans Jateng koridor I Purwomanggung (Purworejo, Magelang dan Temanggung). FOTO: Dok Humas Pemprov Jateng
PURWOREJO - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menggratiskan tarif bus Trans Jateng koridor I Purwomanggung (Purworejo, Magelang dan Temanggung). Total ada 14 armada yang akan beroperasi dari Terminal Kutoarjo Kabupaten Purworejo sampai Terminal Borobudur di Kabupaten Magelang.

Penggratisan tarif tersebut menandai diluncurkannya koridor I Trans Jateng di wilayah Purwomanggung, di Pendopo kabupaten Purworejo, Selasa (1/9/2020). Ini adalah koridor keempat Trans Jaten g sejak kali pertama diluncurkan oleh Ganjar sejak 2017 silam.

"Ini akan kita gratiskan selama sembilan hari sampai tanggal 9 September. Silakan bus-busan sak kemengmu (silakan baik bus sampai kamu capek)," kata Ganjar.

Koridor Purwomanggung ini merupakan wilayah aglomerasi. Untuk tahap pertama ini yang diluncurkan adalah rute Purworejo - Magelang. Selanjutnya direncanakan juga akan diluncurkan rute Magelang - Temanggung.(Baca juga : Bioskop Mau Dibuka, Ganjar : Hati-hati COVID di Jateng Masih Tinggi )



Untuk rute koridor I Purwomanggung ini akan melintasi 14 halte yang tersebar sepanjang wilayah Kutoarjo di Kabupaten Purworejo sampai Borobudur di Kabupaten Magelang. Ganjar menjelaskan setelah sembilan hari masa bebas biaya, tarif Trans Jateng akan diberlakukan tarif normal.

"Untuk penumpang umum tarifnya Rp 4 ribu. Sementara untuk pelajar, buruh dan veteran tarifnya Rp 2 ribu," sebutnya. ( )

Meski tarif yang dikenakan kepada penumpang relatif murah, Ganjar menjamin kenyamanan serta keamanannya, terlebih di masa Pandemi ini. Ganjar mengatakan protokol kesehatan akan diberlakukan secara ketat bagi seluruh penumpang.

"Ini kita jaga betul integritas operatornya. Kalau ada barang penumpang ketinggalan di bus saya pastikan akan kembali tanpa ada kekurangan apapun. Tidak ada dempet-dempetan, apalagi di masa Pandemi ini. Kebersihan bus sangat kita jaga," tandasnya.

Bahkan pihaknya tidak segan mencopot petugas yang nakal. Ganjar pun mengharap partisipasi masyarakat semisal jika ada sopir yang kebut-kebutan, petugas nakal ataupun ada operator yang curang. Hal tersebut sangat ditekankan Ganjar karena seluruh operasional Trans Jateng itu dari hasil subsidi.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content