Pemberontak Geledah Markas ISIS di Yaman, Ditemukan KTP Warga Mojokerto
Senin, 31 Agustus 2020 - 19:12 WIB
MOJOKERTO - Sebuah kartu identitas warga negara Indonesia (WNI) dan pecahan mata uang rupiah ditemukan saat kelompok pemberontak Houthi menggeledah tempat persembunyian ISIS di Yaman.
Pada identitas tersebut tertera laki-laki dengan alamat di Mojokerto, Jawa Timur. Video penggeledahan tersebut viral di media sosial (medsos) di Tanah Air.
KTP Mojokerto tersebut atas nama Samsul Hadi Anwar dengan alamat Jalan Basket nomor 15, Blok N-N, Perumahan Japan Raya, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
(Baca juga: Penyelundupan 6,5 Kilogram Sabu Asal Malaysia Digagalkan Polisi )
Selain itu juga ditemukan dalam penggerebekan tersebut pecahan mata uang kertas rupiah. Penggeledahan tersebut berlangsung di tempat persembunyian ISIS di Provinsi Al Bayda. Ada juga bendera ISIS yang ditemukan di lokasi penggeberekan.
Pecahan uang kertas rupiah yang ditemukan dalam penggerebekan markas ISIS
Dalam video tersebut tidak diketahui apakah pria dalam KTP tersebut ditangkap atau berhasil kabur. Namun para pemberontak Houthi nampak menawan sejumlah oran dan menyita peralatan komunikasi di ruangan tersebut.
Menyusul video viral tersebut, aparat Polres Mojokerto langsung cek lokasi untuk memastikan KTP tersebut apakah sesuai dengan alamat yang dimaksud, sekaligus memastikan identitasnya.
Pada identitas tersebut tertera laki-laki dengan alamat di Mojokerto, Jawa Timur. Video penggeledahan tersebut viral di media sosial (medsos) di Tanah Air.
KTP Mojokerto tersebut atas nama Samsul Hadi Anwar dengan alamat Jalan Basket nomor 15, Blok N-N, Perumahan Japan Raya, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
(Baca juga: Penyelundupan 6,5 Kilogram Sabu Asal Malaysia Digagalkan Polisi )
Selain itu juga ditemukan dalam penggerebekan tersebut pecahan mata uang kertas rupiah. Penggeledahan tersebut berlangsung di tempat persembunyian ISIS di Provinsi Al Bayda. Ada juga bendera ISIS yang ditemukan di lokasi penggeberekan.
Pecahan uang kertas rupiah yang ditemukan dalam penggerebekan markas ISIS
Dalam video tersebut tidak diketahui apakah pria dalam KTP tersebut ditangkap atau berhasil kabur. Namun para pemberontak Houthi nampak menawan sejumlah oran dan menyita peralatan komunikasi di ruangan tersebut.
Menyusul video viral tersebut, aparat Polres Mojokerto langsung cek lokasi untuk memastikan KTP tersebut apakah sesuai dengan alamat yang dimaksud, sekaligus memastikan identitasnya.
tulis komentar anda