Cari Rumput, Warga Malang Tewas Terseret Arus Banjir Sungai Brantas hingga ke Blitar

Sabtu, 30 November 2024 - 18:31 WIB
Jasad warga Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang hanyut ditemukan di Bendungan Wlingi Raya di Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, pada Sabtu (30/11/2024). FOTO/IST
MALANG - Warga Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur hanyut terseret derasnya Sungai Brantas . Korban bahkan sampai terbawa arus hingga ke Kabupaten Blitar, dan ditemukan tewas di Bendungan Wlingi Raya, Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Sabtu (30/11/2024) pagi.

Proses pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang dikomandoi Basarnas Kantor Surabaya, sejak Jumat (29/11/2024) usai menerima informasi adanya orang hanyut di Sungai Brantas, aliran Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.

Kepala Basarnas Kantor Surabaya Muhammad Hariyadi menyatakan, korban bernama Wahyu Efendi (40), warga Kalipare, Kabupaten Malang, awalnya dilaporkan tengah mencari rumput di sekitar aliran Sungai Brantas. Tapi hujan deras membuat aliran sungai naik apalagi beberapa wilayah diterjang banjir bandang.

"Menurut keterangan dari keluarga, korban diduga tenggelam saat mencari rumput di pinggir Sungai Brantas," ucapnya kembali.



Saat hujan deras itulah korban ternyata belum pulang juga, sehingga membuat ibunya mencari keberadaan korban. Tapi ketika di lokasi ternyata hanya ditemukan sepeda motor Yamaha Force, satu bilah celurit untuk mencari rumput, dan dua ikat rumput.

"Darı laporan itu kami bersama Polsek Kalipare, Koramil, BPBD Blitar, para relawan, dibantu warga melakukan pencarian menelusuri sungai," katanya.

Pencarian membuahkan hasil setelah tim gabungan menemukan keberadaan korban di Bendungan Wlingi Raya di Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, pada Sabtu (30/11/2024) sekitar pukul 08.45 WIB. Saat dicek ternyata keberadaan jasad itu identik dengan Wawan Efendi.

"Jarak penemuan korban dengan titik dugaan LKK cukup jauh yaitu kurang lebih 20,65 kilometer dan setelah dievakuasi, korban kami bawa ke rumah duka," tukasnya.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content