Kasus Positif COVID-19 di Pesantren Darussalam Jadi 539 Santri

Senin, 31 Agustus 2020 - 10:56 WIB
Petugas gabungan melakukan penanganan klaster COVID-19 di Pondok Pesantren Darussalam Kabupaten Banyuwangi. Foto/iNews TV/Eris Utomo
BANYUWANGI - Jumlah kasus COVID-19 di Pondok Pesantren Darussalam Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, terus bertambah. Pada Senin (31/8/2020) jumlah santri yang terpapar COVID-19 , bertambah sebanyak 340 orang.

(Baca juga: 199 Santri Positif COVID-19, 6 Ribu Santri Darussalam Diswab )

Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Banyuwangi, menyebutkan, pada Minggu (30/8/2020) ada sebanyak 199 santri yang dinyatakan positif COVID-19 . Adanya penambahan tersebut, membuat total jumlah santri yang positif COVID-19 kini mencapai 539 orang.



Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Widji Lestariono mengungkapkan, penambahan jumlah kasus COVID-19 di Pondok Pesantren Darussalam tersebut, diketahui dari hasil tes swab massal yang dilakukan terhadap enam ribu santri.



"Saat ini para santri telah dikarantina di lingkunga Pondok Pesantren Darussalam, untuk mencegah penularan COVID-19 yang lebih luas. Petugas juga melakukan sterilisasi lingkungan pondok pesantren," tegasnya. (Baca juga: Polres Buton Kejar Pelaku Penjualan Pulau Pendek di Situs Online )

Para santri yang dinyatakan positif COVID-19 , kini dikarantina ditiga gedung milik Pondok Pesantren Darussalam, yang lokasinya berjarak sekitar 200 meter dari pusat belajar Pondok Pesantren Darussalam. Sementara lima ribu lebih santri lainnya, dikarantina di dalam pondok pesantren dan balai pendidikan pesantren.

(Baca juga: Adik Edo Kondologit Tewas di Tahanan, Polda Kirim Tim ke Sorong )

Penambahan jumlah kasus COVID-19 dari klaster Pondok Pesantren Darussalam tersebut, membuat kasus COVID-19 di Kabupaten Banyuwangi, kini mencapai sebanyak 771 kasus.
(eyt)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content