TNI AU Siapkan Skuadron Udara di IKN, Bangun Lanud dan Perkuat Radar
Senin, 29 Juli 2024 - 22:42 WIB
SLEMAN - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) terus mematangkan rencana pembangunan pangkalan udara di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sebagai langkah awal TNI AU akan menempatkan skuadron udara untuk mengoperasionalkan pesawat kepresidenan.
Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Tonny Harjono mengatakan, pihaknya akan menyesuaikan program pemerintah untuk membangun pangkalan udara di IKN.
“Saat ini yang sudah dibangun adalah landasan pada Bandara VVIP di Kalimantan Timur,” katanya seusai memimpin upacara Hari Bakti TNI AU di Lapangan Dirgantara Akademi Angkatan Udara, Senin (29/7/2024).
TNI AU juga akan segera menempatkan skuadron udara untuk mengoperasionalkan pesawat kepresidenan dan helikopter super puma.
Untuk pengamanan udara akan diampu oleh radar yang termonitor dari pusat. Apabila terdapat penerbangan gelap, TNI AU siap menerjunkan unsur penindak dan pesawat tempur ke Balikpapan dan Tarakan.
TNI AU saat ini masih berkoordinasi dengan Kemenhub dan Kementerian ATR/BPN terkait rencana pembangunan pangkalan udara di IKN.
Sebagai langkah awal TNI AU akan menempatkan skuadron udara untuk mengoperasionalkan pesawat kepresidenan.
Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Tonny Harjono mengatakan, pihaknya akan menyesuaikan program pemerintah untuk membangun pangkalan udara di IKN.
“Saat ini yang sudah dibangun adalah landasan pada Bandara VVIP di Kalimantan Timur,” katanya seusai memimpin upacara Hari Bakti TNI AU di Lapangan Dirgantara Akademi Angkatan Udara, Senin (29/7/2024).
TNI AU juga akan segera menempatkan skuadron udara untuk mengoperasionalkan pesawat kepresidenan dan helikopter super puma.
Untuk pengamanan udara akan diampu oleh radar yang termonitor dari pusat. Apabila terdapat penerbangan gelap, TNI AU siap menerjunkan unsur penindak dan pesawat tempur ke Balikpapan dan Tarakan.
TNI AU saat ini masih berkoordinasi dengan Kemenhub dan Kementerian ATR/BPN terkait rencana pembangunan pangkalan udara di IKN.
(wib)
tulis komentar anda