Kisah Prabu Jayabaya Jadikan Kediri Kiblat Kemajuan Kesusastraan Nusantara

Kamis, 11 Juli 2024 - 06:39 WIB
Kitab kedua yang dihasilkan Mpu Dharmaja adalah Kakawin Bomakawya. Kitab ini menceritakan peperangan antara Prabu Kresna dan Prabu Boma. Di cerita pewayangan, lakon ini terkenal dengan sebutan Samba Juwing, sebuah lakon yang tragis dan memilukan.

Kitab Sumanasantaka karya Mpu Monaguna menjadi Kitab keenam yang jadi peninggalan Kerajaan Kediri. Kakawin ini menceritakan lahirnya Dasarata, ayah dari Rama di Ayodya. Kakawin Sumanasantaka ditulis sekitar tahun 1104, masa pemerintahan Prabu Warsajaya.

Sosok Mpu Monaguna sendiri adalah rekan seangkatan Mpu Triguna.

Keduanya merupakan pujangga istana zaman Prabu Warsajaya di Keraton Kediri. Melihat Mpu Monaguna dan Triguna hidup sekerabat, kemungkinan besar keduanya masih ada hubungan seperguruan, yang sama-sama menjadi kesayangan Raja Prabu Warsajaya.

Kakawin Kresnayana ditulis Mpu Triguna di masa Raja Warsajaya sekitar kurang lebih tahun 1104 Masehi. Kakawin ini merupakan karya sastra Jawa kuno yang menceritakan pernikahan Prabu Kresna dan penculikan calonnya Rukmini.

Kresnayana secara harfiah berarti perjalanan Kresna, maksudnya perjalannya ke negeri Kundina, tempat sang Rukmini. Tema yang dibahas Kakawin Kresnayana menyerupai dengan tema yang dibahas pada Kakawin Hariwangsa.
(ams)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content