Merinding! Ular Hanjaliwan 1 Meter Masuk Barak, Warga Palangkaraya Panik
Rabu, 21 Februari 2024 - 07:01 WIB
PALANGKARAYA - Seekor ular Hanjaliwan dengan panjang satu meter membuat panik warga di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Sebab, ular berbisa dan mematikan tersebut masuk ke dalam rumah barak.
Beruntungnya tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada Rabu (21/2) tersebut. Hanya saja Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran Palangkaraya sempat kesulitan melakukan evakuasi dan berhasil memulangkan ular tersebut ke habitat aslinya di hutan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Lambung Mangkurat, Kota Palangka Raya.Salah seorang penghuni rumah barak yang sedang sarapan pagi tiba-tiba menemukan ular tersebut di depan pintu dan melihatnya kabur ke tumpukan barang di sekitar barak.
Penghuni yang kaget dan takut segera menghubungi Tim Rescue Damkar Kota Palangka Raya untuk meminta bantuan. ”Kami langsung datang ke lokasi, warga semuanya panik,” kata Anggota Tim Rescue Damkar Palangka Raya, Sucipto, Rabu (21/1/2024).
Dengan menggunakan alat penjepit dan peralatan khusus, petugas berhasil mengevakuasi ular berbisa tersebut dari tumpukan barang di sekitar rumah barak. Meski sudah diamankan, ular berwarna coklat kehitam-hitaman tersebut berusaha melepaskan diri dari alat penjepit.
Berhati-hati akan bahaya bisa mematikan yang dimiliki oleh Hanjaliwan, petugas segera memasukkan ular ke dalam karung untuk mencegah kemungkinan serangan atau kecelakaan.
Setelah diamankan dalam karung, ular tersebut kemudian dilepaskan kembali ke hutan.
Beruntungnya tak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pada Rabu (21/2) tersebut. Hanya saja Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran Palangkaraya sempat kesulitan melakukan evakuasi dan berhasil memulangkan ular tersebut ke habitat aslinya di hutan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Lambung Mangkurat, Kota Palangka Raya.Salah seorang penghuni rumah barak yang sedang sarapan pagi tiba-tiba menemukan ular tersebut di depan pintu dan melihatnya kabur ke tumpukan barang di sekitar barak.
Penghuni yang kaget dan takut segera menghubungi Tim Rescue Damkar Kota Palangka Raya untuk meminta bantuan. ”Kami langsung datang ke lokasi, warga semuanya panik,” kata Anggota Tim Rescue Damkar Palangka Raya, Sucipto, Rabu (21/1/2024).
Dengan menggunakan alat penjepit dan peralatan khusus, petugas berhasil mengevakuasi ular berbisa tersebut dari tumpukan barang di sekitar rumah barak. Meski sudah diamankan, ular berwarna coklat kehitam-hitaman tersebut berusaha melepaskan diri dari alat penjepit.
Berhati-hati akan bahaya bisa mematikan yang dimiliki oleh Hanjaliwan, petugas segera memasukkan ular ke dalam karung untuk mencegah kemungkinan serangan atau kecelakaan.
Setelah diamankan dalam karung, ular tersebut kemudian dilepaskan kembali ke hutan.
(ams)
tulis komentar anda