Perangkat Desa di Jember Tewas Kesetrum saat Perbaiki Mic Sound System di TPS
Rabu, 14 Februari 2024 - 16:11 WIB
JEMBER - Hari pencoblosan Pilpres dan Pileg 2024 diwarnai duka di Desa Wringin Agung, Kecamatan Jombang, Jember . Mustaqim, salah satu perangkat desa, meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik saat hendak memperbaiki mic sound system di TPS 035.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu (14/2/2024) sekitar pukul 07.00 WIB. Awalnya, Mustaqim bersama petugas TPS lain sedang mempersiapkan sound system untuk kelancaran proses pemungutan suara.
Namun, saat Mustaqim mencoba mengecek mic, ia tiba-tiba tersengat aliran listrik dan terjatuh. Diduga, ada kabel yang mengelupas dan tersentuh oleh korban.
Petugas TPS yang panik segera membawa Mustaqim ke Rumah Sakit Jatiroto. Namun, nyawa korban tidak tertolong.
Irfan Afandi, salah satu saksi mata, mengatakan bahwa ia sempat mencoba sound system dan suaranya kurang enak. Kemudian, ia dan Mustaqim bersama-sama mengecek kabel-kabelnya.
"Tiba-tiba Pak Mustaqim terjatuh dan saya melihat ada beberapa kabel yang berbau gosong," kata Irfan.
Pihak kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan bahwa korban meninggal karena tersengat aliran listrik.
Keluarga korban yang datang ke rumah sakit kemudian meminta agar jenazah Mustaqim segera dibawa pulang dan dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.
Kepergian Mustaqim meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan rekan kerjanya. Ia dikenal sebagai sosok yang ramah dan selalu sigap membantu.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu (14/2/2024) sekitar pukul 07.00 WIB. Awalnya, Mustaqim bersama petugas TPS lain sedang mempersiapkan sound system untuk kelancaran proses pemungutan suara.
Namun, saat Mustaqim mencoba mengecek mic, ia tiba-tiba tersengat aliran listrik dan terjatuh. Diduga, ada kabel yang mengelupas dan tersentuh oleh korban.
Petugas TPS yang panik segera membawa Mustaqim ke Rumah Sakit Jatiroto. Namun, nyawa korban tidak tertolong.
Irfan Afandi, salah satu saksi mata, mengatakan bahwa ia sempat mencoba sound system dan suaranya kurang enak. Kemudian, ia dan Mustaqim bersama-sama mengecek kabel-kabelnya.
"Tiba-tiba Pak Mustaqim terjatuh dan saya melihat ada beberapa kabel yang berbau gosong," kata Irfan.
Pihak kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti. Dari hasil pemeriksaan, dipastikan bahwa korban meninggal karena tersengat aliran listrik.
Keluarga korban yang datang ke rumah sakit kemudian meminta agar jenazah Mustaqim segera dibawa pulang dan dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.
Kepergian Mustaqim meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan rekan kerjanya. Ia dikenal sebagai sosok yang ramah dan selalu sigap membantu.
(hri)
tulis komentar anda