Kejurnas Kempo Virtual Dibuka Besok, Perebutkan Piala Menteri Kominfo
Rabu, 12 Agustus 2020 - 14:42 WIB
Kejurnas Kempo Virtual Dibuka, Perebutkan Piala Menteri Kominfo. Foto/SINDOnews/Melly Puspita
PALEMBANG - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) secara virtual Tandoku Shorinji Kempo akan dibuka oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Kamis (13/8/2020) besok dengan tema "Meraih Prestasi di masa Pandemi untuk Indonesia Maju".
Kejuaraan beladiri kempo ini akan memperebutkan Piala Menteri Komunikasi dan Informatika RI. Menurut Aswari Riva'i, walaupun dalam keadaan Pandemi COVID-19, pihaknya menginginkan beladiri Kempo tetap bisa produktif dengan memberikan yang terbaik.
"Sejak Maret 2020, semua kegiatan latihan Shorinji Kempo terbelenggu, dojo ditutup dan latihan mandiri di rumah masing-masing. Tetapi kami ingin tetap produktif, memberikan dampak positif," kata Aswari Riva'i kepada SINDOnews, Rabu (12/8/2020). (Baca juga: Agar Latihan Tetap Aman, PB Perkemi Bagikan Masker untuk Para Kenshi )
Masih dikatakan Aswari, Kejuaraan Nasional secara Virtual baru kali ini diadakan. Meskipun sebelumnya sudah pernah dilakukan dengan aplikasi zoom tetapi memiliki beberapa kendala di lapangan sehingga kegiatan tersebut terhambat. (Baca juga: Wakapolri Ancam Copot Kapolsek Hingga Kapolda Jika Tak Serius Tangani Covid )
"Kendalanya yakni sinyal sehingga atlet dan official harus mencari sinyal yang kuat. Selain itu juga kendala kapasitas internet yang terbatas sehingga gerakan-gerakan KIHON atau gerakan dasar rangkaian pukulan, tendangan dan tangkisan tidak maksimal yaitu gerakan putus-putus," ucap Aswari lagi.
Diketahui, Kejurnas Tandoku virtual Shorinji Kempo Indonesia ini diikuti oleh 240 kenshi Kempo dari 33 provinsi di Indonesia.
Kejuaraan beladiri kempo ini akan memperebutkan Piala Menteri Komunikasi dan Informatika RI. Menurut Aswari Riva'i, walaupun dalam keadaan Pandemi COVID-19, pihaknya menginginkan beladiri Kempo tetap bisa produktif dengan memberikan yang terbaik.
"Sejak Maret 2020, semua kegiatan latihan Shorinji Kempo terbelenggu, dojo ditutup dan latihan mandiri di rumah masing-masing. Tetapi kami ingin tetap produktif, memberikan dampak positif," kata Aswari Riva'i kepada SINDOnews, Rabu (12/8/2020). (Baca juga: Agar Latihan Tetap Aman, PB Perkemi Bagikan Masker untuk Para Kenshi )
Masih dikatakan Aswari, Kejuaraan Nasional secara Virtual baru kali ini diadakan. Meskipun sebelumnya sudah pernah dilakukan dengan aplikasi zoom tetapi memiliki beberapa kendala di lapangan sehingga kegiatan tersebut terhambat. (Baca juga: Wakapolri Ancam Copot Kapolsek Hingga Kapolda Jika Tak Serius Tangani Covid )
"Kendalanya yakni sinyal sehingga atlet dan official harus mencari sinyal yang kuat. Selain itu juga kendala kapasitas internet yang terbatas sehingga gerakan-gerakan KIHON atau gerakan dasar rangkaian pukulan, tendangan dan tangkisan tidak maksimal yaitu gerakan putus-putus," ucap Aswari lagi.
Diketahui, Kejurnas Tandoku virtual Shorinji Kempo Indonesia ini diikuti oleh 240 kenshi Kempo dari 33 provinsi di Indonesia.
(nth)
tulis komentar anda