Sat Set, Relawan Ganjar-Mahfud Bantu Korban Banjir di Braga Bandung
Jum'at, 12 Januari 2024 - 21:14 WIB
BANDUNG - Relawan KawanJuang GP membantu korban banjir di wilayah Braga, Bandung. Loyalis Ganjar Pranowo-Mahfud MD ini mengirimkan bantuan berupa beras, minyak, susu dan baju-baju kepada korban banjir.
"Kami memantau di lokasi dan turut membantu memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan," kata Koordinator KawanJuang GP Benny Kurniadi di Bandung, Jumat (12/12024).
Selain di Braga, KawanJuang GP juga memantau korban tanah longsor di kawasan Dago, Bandung. "Di sana juga beberapa rumah rusak parah. Kami masih memantau, bantuan akan dikirimkan juga ke sana secepatnya," lanjutnya.
Diketahui, banjir menerjang sejumlah rumah di gang Apandi, Jalan Braga, Kamis (11/1/2024) sore. Menurut warga setempat, Aldi, 31 tahun, banjir terjadi sekitar pukul 16.30 setelah hujan mengguyur terus menerus.
Tingginya debit air di Sungai Cikapundung membuat tanggul jebol sehingga merendam sejumlah rumah di kawasan Braga. Kejadian ini telah dilaporkan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung.
Pejabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono, mengatakan, berdasarkan identifikasi sementara, sekitar 857 jiwa yang terdampak banjir Bandung. Banjir melanda rumah yang dihuni 400 kepala keluarga.
Bambang mengingatkan agar warga tetap waspada karena banjir susulan masih mengintai bila curah hujan masih tinggi dalam beberapa hari mendatang. Ada empat titik yang dilanda banjir, namun kawasan Braga adalah yang paling besar terkena dampaknya.
"Kami memantau di lokasi dan turut membantu memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan," kata Koordinator KawanJuang GP Benny Kurniadi di Bandung, Jumat (12/12024).
Selain di Braga, KawanJuang GP juga memantau korban tanah longsor di kawasan Dago, Bandung. "Di sana juga beberapa rumah rusak parah. Kami masih memantau, bantuan akan dikirimkan juga ke sana secepatnya," lanjutnya.
Diketahui, banjir menerjang sejumlah rumah di gang Apandi, Jalan Braga, Kamis (11/1/2024) sore. Menurut warga setempat, Aldi, 31 tahun, banjir terjadi sekitar pukul 16.30 setelah hujan mengguyur terus menerus.
Tingginya debit air di Sungai Cikapundung membuat tanggul jebol sehingga merendam sejumlah rumah di kawasan Braga. Kejadian ini telah dilaporkan ke Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung.
Pejabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono, mengatakan, berdasarkan identifikasi sementara, sekitar 857 jiwa yang terdampak banjir Bandung. Banjir melanda rumah yang dihuni 400 kepala keluarga.
Bambang mengingatkan agar warga tetap waspada karena banjir susulan masih mengintai bila curah hujan masih tinggi dalam beberapa hari mendatang. Ada empat titik yang dilanda banjir, namun kawasan Braga adalah yang paling besar terkena dampaknya.
(poe)
tulis komentar anda