Petani di Blora Tewas Tersengat Listrik Jebakan Tikus Sawah
Senin, 01 Januari 2024 - 10:03 WIB
Suwarno (62) warga Dukuh Kedungbanteng, Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora ditemukan tewas akibat jebakan tikus, Minggu (31/12/2023). Foto/Ist
BLORA - Suwarno (62) warga Dukuh Kedungbanteng, Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungtuban, Kabupaten Blora, Jawa Tengah ditemukan tewas, Minggu (31/12/2023). Korban tewas akibat tersengat listrik jebakan tikus yang dipasang pemilik sawah, Ahmad Mustaqim.
Informasi diperoleh menyebutkan sebelum tewas diduga korban terpeleset saat berjalan di pematang sawah milik Ahmad Mustaqim, dan menegenai kabel jebakan tikus pada pukul 15.30 WIB.
“Korban ditemukan warga sekitar pukul 17.00 WIB., kemudian kami Bersama tim medis menuju TKP untuk melakukan pemeriksaan," ungkap Kapolsek Kedungtuban AKP Sujiharno, Senin (1/1/2024).
Petugas dari Polsek Kedungtuban yang mendapatkan laporan adanya temuan mayat, bersama Koramil, Sat Pol PP dan tim medis Puskesmas Ketuwan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan.
Kemudian jenazah korban dievakuasi bersama warga sekitar dan dilanjutkan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Saat diperiksa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, pada tubuh korban bagian ibu jari, telunjuk, dan jari tengah, tangan kiri mengalami luka bakar.
“Tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau penganiayaan. Selanjutnya jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan sebagaimana mestinya," jelas AKP Sujiharno.
AKP Sujiharno mengimbau kepada warga agar tidak memasang jebakan tikus yang menggunakan kawat dan ada aliran listrik sembarangan, agar tidak jatuh korban lagi.
Informasi diperoleh menyebutkan sebelum tewas diduga korban terpeleset saat berjalan di pematang sawah milik Ahmad Mustaqim, dan menegenai kabel jebakan tikus pada pukul 15.30 WIB.
“Korban ditemukan warga sekitar pukul 17.00 WIB., kemudian kami Bersama tim medis menuju TKP untuk melakukan pemeriksaan," ungkap Kapolsek Kedungtuban AKP Sujiharno, Senin (1/1/2024).
Petugas dari Polsek Kedungtuban yang mendapatkan laporan adanya temuan mayat, bersama Koramil, Sat Pol PP dan tim medis Puskesmas Ketuwan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan.
Kemudian jenazah korban dievakuasi bersama warga sekitar dan dilanjutkan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Saat diperiksa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, pada tubuh korban bagian ibu jari, telunjuk, dan jari tengah, tangan kiri mengalami luka bakar.
“Tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau penganiayaan. Selanjutnya jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan sebagaimana mestinya," jelas AKP Sujiharno.
AKP Sujiharno mengimbau kepada warga agar tidak memasang jebakan tikus yang menggunakan kawat dan ada aliran listrik sembarangan, agar tidak jatuh korban lagi.
(hri)
tulis komentar anda