Pemprov Jatim Siap Fasilitasi Promosi Produk UMKM Mahasiswa
Senin, 11 Desember 2023 - 19:28 WIB
SURABAYA - Pemprov Jawa Timur siap memfasilitasi promosi produk UMKM yang saat ini sedang menjamur. Di antaranya produk UMKM mahasiswa. Tak hanya promosi namun juga fasilitas untuk sertifikasi produk.
Hal ini diungkapkan Fasilitator Promosi Dinas Koperasi Jawa Timur, Dhonna Widya saat menghadiri Busines Day dan Pekan Kewirausahaan FEB Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) di Kampus Jalan Dukuh Kupang, Surabaya, Senin (11/12/2023).
"Dukungan pemerintah provinsi pada pelaku UMKM salah satunya membantu promosi. Selain itu, kami juga siap jika dibutuhkan untuk melakukan sertifikasi. Karena kuota terbatas, pelaku UMKM harus antre," kata Dhonna.
Menurut Dhonna, event semacam ini sangat positif dan terus digalakkan, khususnya di lingkungan mahasiswa. Kegiatan semacam ini bisa menggugah semangat mahsiswa berinovsi menciptakan produk baru.
"Ini melatih kemandirian. Mahasiswa jangan hanya menjadi pekerja, namun harus bisa menciptakan lapangan kerja baru," tambahnya.
Kegiatan ini juga senada dengan Program Pemprov Jatim, yaitu Milenial Job Center. Di program ini, anak-anak muda milenial bisa berinovasi dan kolaborasi dengan milenial yang lain untuk menciptakan peluang usaha baru.
"Misalnya kolaborasi dengan pelaku ekonomi kreatif digital, maka akan terwujud kegiatan promosi bersama," urainya.
Hal ini diungkapkan Fasilitator Promosi Dinas Koperasi Jawa Timur, Dhonna Widya saat menghadiri Busines Day dan Pekan Kewirausahaan FEB Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) di Kampus Jalan Dukuh Kupang, Surabaya, Senin (11/12/2023).
"Dukungan pemerintah provinsi pada pelaku UMKM salah satunya membantu promosi. Selain itu, kami juga siap jika dibutuhkan untuk melakukan sertifikasi. Karena kuota terbatas, pelaku UMKM harus antre," kata Dhonna.
Menurut Dhonna, event semacam ini sangat positif dan terus digalakkan, khususnya di lingkungan mahasiswa. Kegiatan semacam ini bisa menggugah semangat mahsiswa berinovsi menciptakan produk baru.
"Ini melatih kemandirian. Mahasiswa jangan hanya menjadi pekerja, namun harus bisa menciptakan lapangan kerja baru," tambahnya.
Kegiatan ini juga senada dengan Program Pemprov Jatim, yaitu Milenial Job Center. Di program ini, anak-anak muda milenial bisa berinovasi dan kolaborasi dengan milenial yang lain untuk menciptakan peluang usaha baru.
Baca Juga
"Misalnya kolaborasi dengan pelaku ekonomi kreatif digital, maka akan terwujud kegiatan promosi bersama," urainya.
tulis komentar anda