Untuk Kedua Kali, Arief dari Kendari Terpilih sebagai Paskibra di Istana Negara

SULTRA - Untuk kedua kalinya anak seorang pedagang kaca, Muhammad Arief Wijaya Siswa Kelas IX SMA Negeri 2, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), kembali terpilih sebagai pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibra) HUT Kemerdekaan RI ke-75 di Istana Negara pada 17 Agustus 2020, mendatang.

Bagi remaja kelahiran 2003, panggilan kedua sebagai Paskibra merupakan kehormatan baginya, sekolah, keluarga dan Provinsi Sultra. Apalagi, Paskibra di Istana Negara pada 17 Agustus 2020 mendatang hanya dilakukan delapan putra dan delapan putri terbaik Indonesia, salah satunya Muhammad Arief Wijaya. BACA JUGA : Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Empat Kecamatan Terpapar Abu Vulkanik

"Ini momentum spesial bagi saya. Alhamdulillah, Bahkan saya sendiri tidak percaya bisa dipanggil kembali. Mungkin baru kali ini dalam sejarah Paskibra," akata putra sulung dari enam bersaudara ini, Sabtu (8/8/2020).



Arief berjanji demi nama bai keluarga dan Sulawesi Tenggara, dirinya akan menjaga stamina dan mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya untuk nama baik Indonesia.

Salah satu cara yang dilakukan Arief untuk menjaga stamina yaitu dengan rajin berolahraga, pola makan teratur, istirahat cukup serta mengikuti protokol kesehatan COVID-19. BACA JUGA : Kasus COVID Tak Kunjung Turun, Warga Jatim Digelontorkan 26 Juta Masker

Rasa bangga juga diungkapkan orang tuanya, Sofyan Sudirman yang mengaku sedari kecil sudah menanamkan dispilin dan mandiri kepada anak-anaknya. "Sejak kecil saya selalu tanamkan disiplin kepada anak-anak, terutama Arief. Untuk berhasil itu harus disiplin, berlatih dan jangan lupa ibadah di mana saja," tegasnya.