5 Hal Menarik tentang Pangeran Trunojoyo, Bangsawan Madura yang Mengalahkan VOC

Kamis, 09 November 2023 - 09:55 WIB

2. Mengalahkan Amangkurat I



Pada tahun 1677, pasukan Trunojoyo berhasil menduduki Plered, ibu kota Mataram, dan mengusir Amangkurat I dan putranya, Amangkurat II, yang melarikan diri ke Batavia untuk meminta bantuan VOC. Trunojoyo kemudian mendirikan kerajaan baru di Kediri dengan gelar Prabu Maduretno.

Namun, keberhasilan Trunojoyo tidak berlangsung lama. VOC yang dipimpin oleh Cornelis Speelman, bersedia membantu Amangkurat II dengan syarat mendapatkan monopoli dagang dan sejumlah wilayah di Mataram.

VOC dan Mataram kemudian membentuk pasukan gabungan yang terdiri dari tentara Belanda, Makassar, Ambon, dan Mataram. Pasukan gabungan ini berhasil merebut kembali daerah-daerah yang diduduki Trunojoyo, dan mengepung ibu kotanya di Kediri pada tahun 1678.

3. Mendapat Dukungan dari Pangeran Hasanuddin



Pada tahun 1674, Pangeran Trunojoyo memulai pemberontakan terhadap Kesultanan Mataram yang bersekutu dengan VOC Belanda. Ia berhasil menguasai Madura dan sebagian Jawa Timur, serta mendapat dukungan dari Kerajaan Gowa yang dipimpin oleh Sultan Hasanuddin.



Kedua pemimpin ini memiliki visi yang sama, yaitu membebaskan Tanah Air mereka dari penjajahan Mataram dan Belanda. Mereka juga memiliki hubungan kekerabatan karena Sultan Hasanuddin adalah menantu dari Pangeran Trunojoyo.

4. Menguasai Sebagian Wilayah Jawa



Pada masa melakukan pemberontakan terhadap Mataram, Trunojoyo mempunyai bantuan pasukan besar dari Madura, Makassar dan Surabaya. Dengan kekuatan yang besar, Pangeran Trunojoyo berhasil menguasai sebagian besar wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content