Terjatuh ke Lubang 7 Meter, Evakuasi Penderita Stroke di Malang Berakhir Dramatis
Kamis, 19 Oktober 2023 - 13:04 WIB
MALANG - Penderita stroke terjatuh di lubang bekas septic tank sedalam lebih dari 7 meter. Peristiwa itu erjadi di permukiman padat penduduk di Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Kamis (19/10/2023) berakhir dramatis.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 10.10 WIB, petugas dari dinas pemadam kebakaran (damkar) dan BPBD Kota Malang baru selesai melakukan evakuasi. Petugas membawa korban bernama Mustofa, yang menderita stroke ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Tampak lubang sedalam kurang lebih 7 meter dengan diameter lubang sekitar dua meter menganga. Di antara dua rumah di permukiman padat penduduk. Di bagian bawah lubang terlihat kering dan beberapa tanah bekas longsoran saat korban terjatuh juga masih tampak.
Keponakan Khoirul Anam menuturkan, bila pamannya terjatuh di lubang sedalam 7 meter ketika tengah membersihkan lingkungan sekitar rumah. Saat itu sebagaimana kebiasaan pamannya seperti biasa menyapu, tapi tiba-tiba tanah di lokasi langsung ambles dan jatuh ke bawah.
”Kejadian jam 08.30 WIB, saat bersih-bersih, habis itu langsung ambles. Ada suara blung, langsung kita cek asal suaranya,” kata Khoirul Anam, ditemui wartawan di lokasi kejadian.
Saat mengecek sumber suara dia mendapati Mustofa telah berada di dalam lubang itu sambil berteriak minta tolong. Kondisinya saat itu masih sadar, meski cukup lemah karena minimnya udara di dalam.
”Ada suaranya nggak sempat teriak minta tolong, tiap pagi bersih-bersih, masih sadar normal ketika di dalam,” ungkapnya.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 10.10 WIB, petugas dari dinas pemadam kebakaran (damkar) dan BPBD Kota Malang baru selesai melakukan evakuasi. Petugas membawa korban bernama Mustofa, yang menderita stroke ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Tampak lubang sedalam kurang lebih 7 meter dengan diameter lubang sekitar dua meter menganga. Di antara dua rumah di permukiman padat penduduk. Di bagian bawah lubang terlihat kering dan beberapa tanah bekas longsoran saat korban terjatuh juga masih tampak.
Keponakan Khoirul Anam menuturkan, bila pamannya terjatuh di lubang sedalam 7 meter ketika tengah membersihkan lingkungan sekitar rumah. Saat itu sebagaimana kebiasaan pamannya seperti biasa menyapu, tapi tiba-tiba tanah di lokasi langsung ambles dan jatuh ke bawah.
”Kejadian jam 08.30 WIB, saat bersih-bersih, habis itu langsung ambles. Ada suara blung, langsung kita cek asal suaranya,” kata Khoirul Anam, ditemui wartawan di lokasi kejadian.
Saat mengecek sumber suara dia mendapati Mustofa telah berada di dalam lubang itu sambil berteriak minta tolong. Kondisinya saat itu masih sadar, meski cukup lemah karena minimnya udara di dalam.
”Ada suaranya nggak sempat teriak minta tolong, tiap pagi bersih-bersih, masih sadar normal ketika di dalam,” ungkapnya.
Baca Juga
tulis komentar anda