KA Argo Semeru dan Argo Wilis Kecelakaan, 7 Kereta dari Surabaya dan Malang Dialihkan ke Jalur Utara

Selasa, 17 Oktober 2023 - 18:12 WIB
Kecelakaan KA Argo Semeru dan Argo Wilis di Kulonprogo, DIY mengakibatkan tujuh keberangkatan kereta api dari Surabaya dan Malang dialihkan lewat jalur utara. Foto/Ist
MALANG - Kecelakaan KA Argo Semeru dan Argo Wilis di Kulonprogo, DIY berdampak pada tujuh keberangkatan rangkaian kereta api dari Surabaya dan Malang lewat jalur selatan. Tujuh rangkaian kereta ini terpaksa dialihkan melalui jalur utara.

Perubahan jalur pemberangkatan ini dilakukan demi kelancaran perjalanan kereta api dari timur menuju arah barat.





Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arief menuturkan, tujuh rangkaian kereta api yang berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng dan Stasiun Malang dialihkan perjalannya. Jika biasanya kereta tersebut melintasi jalur antara Stasiun Sentolo-Stasiun Wates di jalur selatan, maka kini untuk sementara dialihkan menuju jalur utara.

"Mengalami perubahan pola operasi dalam perjalanannya nanti. KA tujuan Jakarta atau Bandung diarahkan melalui Solo ke arah Gundih-Semarang lanjut lewat lintas utara hingga tujuan akhir KA tersebut," ucap Luqman Arief, dikonfirmasi pada Selasa (17/10/2023).

Adapun tujuh rangkaian kereta api yakni KA Wijayakusuma relasi Surabaya Gubeng-Cilacap, KA Mutiara Selatan relasi Surabaya Gubeng-Bandung, KA Bima relasi Surabaya Gubeng-Gambir, dan KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung, dengan keberangkatan dari Stasiun Surabaya Gubeng.

"Sedangkan ada tiga kereta api dari Malang yang juga dialihkan perjalanannya yakni KA Gajayana relasi Malang-Gambir, KA Brawijaya relasi Malang-Gambir, dan KA Malabar relasi Malang-Bandung," tuturnya.



Luqman Arief menyatakan, saat ini tim evakuasi sudah berada di lapangan untuk mengevakuasi dan mengamankan penumpang.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content