Soal Kasus Pemerasan SYL, Aliansi Mahasiswa Banten: Ada Upaya Lemahkan KPK
Kamis, 12 Oktober 2023 - 13:53 WIB
BANTEN - Dukungan dan pembelaan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengalir. Salah satunya dari Aliansi Mahasiswa Banten.
Mereka tidak percaya pimpinan KPK melakukan pemerasan seperti yang dituduhkan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Hal itu disampaikan Koordinator Aliansi Mahasiswa Banten M. Mukhlis Sholahudin saat diskusi bertajuk “Pimpinan KPK Dilaporkan, Apakah Upaya Pelemahan KPK” di Banten, Kamis (12/10/2023).
Mukhlis menilai, apa yang dituduhkan SYL kepada pimpinan KPK tersebut tidak bisa dipercaya. Tuduhan itu lebih mengarah pada pelemahan KPK karena lembaga antirasuah di bawah pimpinan Firli Bahuri tengah mengusut perkara korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
“Makanya kami tidak diam karena KPK mau dilemahkan. Kami akan terus bela KPK. Dan SYL sendiri kan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Mukhlis.
Menurut Mukhlis, tuduan SYL kepada pimpinan KPK dan melaporkan Firli Bahuri ke Polda Metro Jaya hanya akal-akalan. Dia tidak percaya jika pimpinan KPK melakukan pemerasan kepada SYL. “Tudingan pemerasan terhadap SYL merupakan bentuk upaya pelemahan KPK,” katanya.
Mukhlis menegaskan gerakan pelemahan KPK ini semakin nyata. Salah satunya dapat dilihat dari beredarnya foto Firli Bahuri dan SYL di sebuah lapangan Badminton. Kemudian dibangun narasi bahwa pimpinan KPK melakukan pemerasan kepada SYL.
“Saya kira dengan adanya foto yang beredar antara Ketua KPK Firli Bahuri dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo itu merupakan skema akal-akalan untuk melemahkan KPK,” tegasnya.
Mukhlis lantas meminta SYL membuktikan tuduhannya karena tuduhan SYL tersebut tidak hanya masuk katagori pencemaran nama baik pimpinan KPK, tapi juga dapat mencoreng citra KPK di mata masyarakat.
“Ketua KPK yang diisukan memeras SYL dengan jumlah uang senilai USD1 Miliar ini sangat tidak masuk akal karena foto yang beredar dilakukan di lapangan bulu tangkis makanya perlu dibuktikan dengan bukti yang kongkret sebab ini tuduhan yang serius tidak hanya menyerang pribadi tetapi menyerang lembaga negara,” ucapnya.
Kendati demikian, KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri diharapkan fokus bekerja. Pemberantasan korupsi tidak boleh terganggu hanya karena tuduhan SYL tersebut. “Mari kita bersama-sama jaga KPK karena KPK ini adalah warisan Reformasi yang dibentuk dengan tujuan memberantas korupsi,” ucapnya.
Mereka tidak percaya pimpinan KPK melakukan pemerasan seperti yang dituduhkan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Hal itu disampaikan Koordinator Aliansi Mahasiswa Banten M. Mukhlis Sholahudin saat diskusi bertajuk “Pimpinan KPK Dilaporkan, Apakah Upaya Pelemahan KPK” di Banten, Kamis (12/10/2023).
Mukhlis menilai, apa yang dituduhkan SYL kepada pimpinan KPK tersebut tidak bisa dipercaya. Tuduhan itu lebih mengarah pada pelemahan KPK karena lembaga antirasuah di bawah pimpinan Firli Bahuri tengah mengusut perkara korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
“Makanya kami tidak diam karena KPK mau dilemahkan. Kami akan terus bela KPK. Dan SYL sendiri kan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Mukhlis.
Menurut Mukhlis, tuduan SYL kepada pimpinan KPK dan melaporkan Firli Bahuri ke Polda Metro Jaya hanya akal-akalan. Dia tidak percaya jika pimpinan KPK melakukan pemerasan kepada SYL. “Tudingan pemerasan terhadap SYL merupakan bentuk upaya pelemahan KPK,” katanya.
Mukhlis menegaskan gerakan pelemahan KPK ini semakin nyata. Salah satunya dapat dilihat dari beredarnya foto Firli Bahuri dan SYL di sebuah lapangan Badminton. Kemudian dibangun narasi bahwa pimpinan KPK melakukan pemerasan kepada SYL.
“Saya kira dengan adanya foto yang beredar antara Ketua KPK Firli Bahuri dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo itu merupakan skema akal-akalan untuk melemahkan KPK,” tegasnya.
Mukhlis lantas meminta SYL membuktikan tuduhannya karena tuduhan SYL tersebut tidak hanya masuk katagori pencemaran nama baik pimpinan KPK, tapi juga dapat mencoreng citra KPK di mata masyarakat.
“Ketua KPK yang diisukan memeras SYL dengan jumlah uang senilai USD1 Miliar ini sangat tidak masuk akal karena foto yang beredar dilakukan di lapangan bulu tangkis makanya perlu dibuktikan dengan bukti yang kongkret sebab ini tuduhan yang serius tidak hanya menyerang pribadi tetapi menyerang lembaga negara,” ucapnya.
Kendati demikian, KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri diharapkan fokus bekerja. Pemberantasan korupsi tidak boleh terganggu hanya karena tuduhan SYL tersebut. “Mari kita bersama-sama jaga KPK karena KPK ini adalah warisan Reformasi yang dibentuk dengan tujuan memberantas korupsi,” ucapnya.
(hri)
tulis komentar anda