Anggota dan Pegawai DPRD Gresik di-Rapid Test, Ada yang Reaktif
Selasa, 04 Agustus 2020 - 12:27 WIB
GRESIK - Antisipasi dan pencegahan dini terhadap penularan COVID-19, dilakukan DPRD Kabupaten Gresik , dengan menggelar rapid tes masal. Hasilnya ada pegawai yang reaktif.
(Baca juga: 3 Bulan Diterjang Banjir, Balita di Wajo Mulai Terserang Gatal )
Pemeriksaan dilakukan Senin (3/8/2020). Tidak hanya anggota lembaga wakil rakyat saja, sejumlah pegawai juga ikut melakukan rapid tes. Ada pegawai yang dinyatakan reaktif.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik , Asluchul Alif saat dikonfirmasi mengaku tidak ikut menerima rombongan tersebut. Namun, dirinya membenarkan jika ada pegawai DPRD Kabupaten Gresik yang reaktif.
(Baca juga: Demi Dapatkan Layanan Kesehatan, Warga Pasuruan Antre Pakai Batu )
"Ada yang reaktif rapid test dan sudah disuruh istirahat di rumah. Yang pasti bukan anggota DPRD Kabupaten Gresik ," katanya. Terkait jumlah pegawai yang reaktif, Alif belum tidak bisa menyampaikan. Karena diriya belum mendapatkan info lebih lanjut.
Di sisi lain, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Gresik , Muhammad menyampaikan anggotanya telah melakukan rapid tes. Dipastikan tidak ada yang reaktif. "Hasilnya non reaktif," ujarnya. (Baca juga: Gairahkan UMKM Saat Pandemi COVID-19, Ini Upaya Pemkot Kediri )
Dikatakan, pertemuan antara Ketua DPRD Kabupaten Jepara dengan DPRD Kabupaten Gresik tidak berlangsung lama. Karena bersamaan dengan aksi demonstrasi di kantor wakil rakyat itu. Sehingga materi kunker dikirim lewat email.
(Baca juga: 3 Bulan Diterjang Banjir, Balita di Wajo Mulai Terserang Gatal )
Pemeriksaan dilakukan Senin (3/8/2020). Tidak hanya anggota lembaga wakil rakyat saja, sejumlah pegawai juga ikut melakukan rapid tes. Ada pegawai yang dinyatakan reaktif.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik , Asluchul Alif saat dikonfirmasi mengaku tidak ikut menerima rombongan tersebut. Namun, dirinya membenarkan jika ada pegawai DPRD Kabupaten Gresik yang reaktif.
(Baca juga: Demi Dapatkan Layanan Kesehatan, Warga Pasuruan Antre Pakai Batu )
"Ada yang reaktif rapid test dan sudah disuruh istirahat di rumah. Yang pasti bukan anggota DPRD Kabupaten Gresik ," katanya. Terkait jumlah pegawai yang reaktif, Alif belum tidak bisa menyampaikan. Karena diriya belum mendapatkan info lebih lanjut.
Di sisi lain, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Gresik , Muhammad menyampaikan anggotanya telah melakukan rapid tes. Dipastikan tidak ada yang reaktif. "Hasilnya non reaktif," ujarnya. (Baca juga: Gairahkan UMKM Saat Pandemi COVID-19, Ini Upaya Pemkot Kediri )
Dikatakan, pertemuan antara Ketua DPRD Kabupaten Jepara dengan DPRD Kabupaten Gresik tidak berlangsung lama. Karena bersamaan dengan aksi demonstrasi di kantor wakil rakyat itu. Sehingga materi kunker dikirim lewat email.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda