Intip Kekompakan Gibran-Teguh saat Penyembelihan Hewan Kurban
Jum'at, 31 Juli 2020 - 14:56 WIB
SOLO - Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa makin terlihat kompak setelah resmi menjadi pasangan Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Solo yang diusung PDIP. Setelah tampil bareng dengan mengenakan baju khas, kedua juga kembali tampil bersama saat penyembelihan hewan kurban di Kantor PAC PDIP Kecamatan Banjarsari, Jumat (31/7/2020).
Gibran datang dengan mengenakan celana hitam dan baju kotak kotak warna merah, kombinasi warna gelap dan putih. Sedangkan Teguh nampak mengenakan baju putih dan celan hitam. Tamu undangan yang hadir dan warga sekitar turut hikmat memanjatkan surat Al-Fatihah dan doa sebelum sapi kurban dari Arya Bima dan Gibran disembelih. "Untuk tahun ini dua sapi yang disembelih di kantor PAC, nanti didistribusikan ke ranting dan anak ranting yang ada di Banjarsari," ujar Roy Saputra perwakilan PAC PDIP Banjarsari. (Baca juga: Tampil Bareng, Gibran-Teguh Kenakan Baju Khas Milenial)
Dia mengungkapkan, warga senang dengan kehadiran calon wali kota dan wakil wali kota Solo, "Ya, senang sekali. Yang ditunggu-tunggu datang. Mas Gibran tadi juga menyampaikan untuk menjaga protokol kesehatan," tuturnya. Dalam kesempatan itu, Gibran turut membagikan buku tulis dan susu kepada anak-anak yang berada di sekitar kantor PAC PDIP Banjarsari, anak-anak pun tampak senang mendapat cindera mata dari ayah Jan Ethes itu. (Baca juga: 30 Tahun Jadi Tukang Jagal, Parang Mendadak Tumpul saat Sembelih Kurban)
Dari Banjarsari, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut lalu bergeser ke Kantor PAC PDIP Jebres dengan agenda yang sama. Pasangan Gibran-Teguh juga membagikan video ucapan Hari Raya Idul Adha. "Idul Adha tahun ini terasa sungguh berbeda. Pada kesempatan Idul Adha tahun ini, Allah memberi kita ujian berupa pandemi COVID-19," kata Gibran dalam video berdurasi 59 detik.
Namun hal itu, bukan menjadi halangan untuk tetap menjadi pribadi yang ikhlas. Gibran juga mengajak agar bisa menjadi pribadi yang mampu meneladani pengorbanan serta ketakwaan Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail. Momentum Hari Raya Idhul Adha diharapkan agar semuanya selalu bersedia berkorban, saling membantu meringankan sanak saudara yang terdampak pandemi serta senantiasa tunduk pada perintah Tuhan.
Lihat Juga: Dampingi Gibran Simulasi Makan Bergizi di Surabaya, Pengamat: Komunikasi Baik dari Eri Cahyadi
Gibran datang dengan mengenakan celana hitam dan baju kotak kotak warna merah, kombinasi warna gelap dan putih. Sedangkan Teguh nampak mengenakan baju putih dan celan hitam. Tamu undangan yang hadir dan warga sekitar turut hikmat memanjatkan surat Al-Fatihah dan doa sebelum sapi kurban dari Arya Bima dan Gibran disembelih. "Untuk tahun ini dua sapi yang disembelih di kantor PAC, nanti didistribusikan ke ranting dan anak ranting yang ada di Banjarsari," ujar Roy Saputra perwakilan PAC PDIP Banjarsari. (Baca juga: Tampil Bareng, Gibran-Teguh Kenakan Baju Khas Milenial)
Dia mengungkapkan, warga senang dengan kehadiran calon wali kota dan wakil wali kota Solo, "Ya, senang sekali. Yang ditunggu-tunggu datang. Mas Gibran tadi juga menyampaikan untuk menjaga protokol kesehatan," tuturnya. Dalam kesempatan itu, Gibran turut membagikan buku tulis dan susu kepada anak-anak yang berada di sekitar kantor PAC PDIP Banjarsari, anak-anak pun tampak senang mendapat cindera mata dari ayah Jan Ethes itu. (Baca juga: 30 Tahun Jadi Tukang Jagal, Parang Mendadak Tumpul saat Sembelih Kurban)
Dari Banjarsari, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut lalu bergeser ke Kantor PAC PDIP Jebres dengan agenda yang sama. Pasangan Gibran-Teguh juga membagikan video ucapan Hari Raya Idul Adha. "Idul Adha tahun ini terasa sungguh berbeda. Pada kesempatan Idul Adha tahun ini, Allah memberi kita ujian berupa pandemi COVID-19," kata Gibran dalam video berdurasi 59 detik.
Namun hal itu, bukan menjadi halangan untuk tetap menjadi pribadi yang ikhlas. Gibran juga mengajak agar bisa menjadi pribadi yang mampu meneladani pengorbanan serta ketakwaan Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail. Momentum Hari Raya Idhul Adha diharapkan agar semuanya selalu bersedia berkorban, saling membantu meringankan sanak saudara yang terdampak pandemi serta senantiasa tunduk pada perintah Tuhan.
Lihat Juga: Dampingi Gibran Simulasi Makan Bergizi di Surabaya, Pengamat: Komunikasi Baik dari Eri Cahyadi
(shf)
tulis komentar anda