Berangkat Kerja, Motor Baru Lima Hari Dirampas Begal
Rabu, 29 Juli 2020 - 07:12 WIB
ilustrasi
PALEMBANG - Begal sadis merajelala di Palembang . Seorang karyawan Trans Musi menjadi korban gebal saat berangkat bekerja. Sepeda motor yang baru saja dibeli lima hari dirampas pelaku.
Korban bernama Ardi sempat mempertahankan motor barunya, namun malah ditusuk hingga mengakibatkan luka tusuk di tangan. Korban dibawa ke rumah sakit dan lukanya mendapat 10 jahitan.
Ardiansyah, 30, merupakan warga Sako Baru, Palembang. Saat ini kondisinya berangsur membaik. Jahitan di lengan tangan kirinya masih belum sembuh.
(Baca juga: Bupati Ogan Ilir Positif COVID-19, Begini Reaksi Gubernur Sumsel )
Penuturan korban, kejadian ini menimpanya Senin (27/7/2020) sekitar pukul 05.00 WIB saat dia hendak berangkat kerja. Suasana jalan gelap akibat lampu mati. Kondisi ini dimanfaatkan dua pelaku beraksi.
"Saat di Jalan Pandji, Kebun Sayur, Kecamatan Sukarami Palembang, motor saya dipepet pelaku yang mengejar dari belakang. Satu pelaku yang dibonceng langsung mencabut kunci kontak korban," katanya.
Setelah motor berhenti, salah satu pelaku berusaha mengambil motor korban. "Saya sempat memukul pelaku," terang kondektur bus ini. Saat melawan, tiba-tiba pelaku langsung menyerangnya.
Korban bernama Ardi sempat mempertahankan motor barunya, namun malah ditusuk hingga mengakibatkan luka tusuk di tangan. Korban dibawa ke rumah sakit dan lukanya mendapat 10 jahitan.
Ardiansyah, 30, merupakan warga Sako Baru, Palembang. Saat ini kondisinya berangsur membaik. Jahitan di lengan tangan kirinya masih belum sembuh.
(Baca juga: Bupati Ogan Ilir Positif COVID-19, Begini Reaksi Gubernur Sumsel )
Penuturan korban, kejadian ini menimpanya Senin (27/7/2020) sekitar pukul 05.00 WIB saat dia hendak berangkat kerja. Suasana jalan gelap akibat lampu mati. Kondisi ini dimanfaatkan dua pelaku beraksi.
"Saat di Jalan Pandji, Kebun Sayur, Kecamatan Sukarami Palembang, motor saya dipepet pelaku yang mengejar dari belakang. Satu pelaku yang dibonceng langsung mencabut kunci kontak korban," katanya.
Setelah motor berhenti, salah satu pelaku berusaha mengambil motor korban. "Saya sempat memukul pelaku," terang kondektur bus ini. Saat melawan, tiba-tiba pelaku langsung menyerangnya.
(msd)
tulis komentar anda