Program Sekolah Gratis SMKN Jateng Sukses, Partai Perindo: Ini Bentuk Kepedulian Ganjar
Kamis, 27 Juli 2023 - 14:13 WIB
Kedua, Partai Perindo --yang dikenal gigih dalam memperjuangkan perlindungan hak perempuan dan anak itu -- meminta pemerintah untuk mendirikan lebih banyak sekolah gratis di berbagai daerah di Indonesia.
Karena, saat ini masih banyak masyarakat yang kesulitan mengakses pendidikan yang berkualitas. Bahkan, masih banyak masyarakat yang putus sekolah dan tidak sekolah karena mereka tidak mempunyai biaya.
”Mas Ganjar Pranowo melalui sekolah gratisnya yang bernama SMKN Jawa Tengah telah menjadi bukti bahwa program tersebut dapat menurunkan angka kemiskinan,” jelas Ike.
”Selain itu, melalui sekolah gratis tersebut, masyarakat tidak mampu mempunyai kesempatan mengakses pendidikan yang unggul dan berkualitas,” tambahnya.
Ketiga, Partai Perindo berharap kepada pemerintah melalui Kementerian Pendidikan untuk serius mereformasi sistem pendidikan nasional. Karena, saat ini telah terjadi ketimpangan akses pendidikan yang sangat tinggi. Di mana, tidak semua masyarakat dapat mengakses pendidikan.
Selain itu, banyaknya permasalahan yang terjadi di lembaga pendidikan, seperti tenaga pendidik yang belum profesional, pungli, korupsi, pelecehan seksual, kekerasan seksual, pemerkosaan hingga bullying.
”Oleh karena itu, pemerintah harus segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut agar lembaga pendidikan kita dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas,” pungkasnya.
Karena, saat ini masih banyak masyarakat yang kesulitan mengakses pendidikan yang berkualitas. Bahkan, masih banyak masyarakat yang putus sekolah dan tidak sekolah karena mereka tidak mempunyai biaya.
”Mas Ganjar Pranowo melalui sekolah gratisnya yang bernama SMKN Jawa Tengah telah menjadi bukti bahwa program tersebut dapat menurunkan angka kemiskinan,” jelas Ike.
”Selain itu, melalui sekolah gratis tersebut, masyarakat tidak mampu mempunyai kesempatan mengakses pendidikan yang unggul dan berkualitas,” tambahnya.
Ketiga, Partai Perindo berharap kepada pemerintah melalui Kementerian Pendidikan untuk serius mereformasi sistem pendidikan nasional. Karena, saat ini telah terjadi ketimpangan akses pendidikan yang sangat tinggi. Di mana, tidak semua masyarakat dapat mengakses pendidikan.
Selain itu, banyaknya permasalahan yang terjadi di lembaga pendidikan, seperti tenaga pendidik yang belum profesional, pungli, korupsi, pelecehan seksual, kekerasan seksual, pemerkosaan hingga bullying.
”Oleh karena itu, pemerintah harus segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan tersebut agar lembaga pendidikan kita dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas,” pungkasnya.
(ams)
tulis komentar anda