Soal Kasus Pemerkosaan Disabilitas di Bandung, RPA Perindo: Sangat Berlarut-larut

Senin, 24 Juli 2023 - 15:47 WIB
John Binsar Simalango (kiri), pendamping NSF, disabilitas korban pemerkosaan di Kota Bandung. Foto: SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
BANDUNG - Relawan Perempuan dan Anak (RPA) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menyesalkan penanganan kasus pemerkosaan yang menimpa seorang disabilitas di Kota Bandung berinisial NSF.

Sedianya, NSF dijadwalkan akan melakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) ulang di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung Senin (24/7/2023).

Pendamping NSF yang juga bacaleg Partai Perindo dari daerah pemilihan (dapil) 3 Kota Bandung, John Binsar Simalango menjelaskan, adanya BAP ulang ini dikarenakan saat proses BAP yang pertama, saksi korban tidak didampingi oleh ahli disabilitas.





”Karena saksi korban ini kan punya keterbatasan dalam komunikasi jadi apa yang disampaikan oleh saksi korban harus ada yang menterjemahkan, itulah mengapa diperlukan ahli disabilitas,” kata John, Senin (24/7/2023).

Menurut John, hadirnya ahli disabilitas ini nantinya akan memperkuat keterangan yang telah disampaikan oleh saksi korban. ”Supaya lebih ada kekuatan jadi si saksi korban menyampaikan pada waktu itu tidak ada penerjemahnya siapa, ahlinya tidak ada,” ucapnya.

”Ibaratnya kalau misalkan orang yang tunarungu misalnya kalau menyampaikan dia gak bisa ngomong, kan ada yang menerjemahkan, nah penerjemah itulah yang didengar. Jadi menurut kita keterangan itu untuk memperkuat yang lalu,” tuturnya.



Kendati demikian, John menyayangkan jika agenda tersebut terpaksa harus dijadwalkan ulang. Sebab, ahli disabilitas yang akan didatangkan berhalangan hadir.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content