Anak Pejabat Cianjur Terlibat Narkoba, Komisi III DPR: Tak Boleh Ada Kekhususan
Selasa, 04 Juli 2023 - 20:15 WIB
“Saya ingin memastikan Polres Cianjur tangani kasus ini layaknya kasus narkoba lainnya. Jangan karena ada embel-embel dia anak pejabat atau apapun itu, jadi ada perlakuan berbeda. Proses saja seperti biasa, tidak boleh ada kekhususan dan intervensi apapun. Anak siapapun sama di depan hukum,” kata Sahroni kepada wartawan, Selasa (4/7/2023).
Sahroni juga meminta Polres Cianjur untuk mengusut lebih lanjut terkait tindakan yang dilakukan pelaku. Kepolisian juga mengembangkan kasus ini sampai tahap siapa penjual dan bandarnya. Dirinya tidak ingin kasus ini berhenti sampai di penyalahguna saja.
“Polres Cianjur juga harus lakukan pendalaman atas kasus ini. Yang bersangkutan ini benar-benar sebatas penyalahguna atau turut mengedarkan? Beda itu (perlakuannya) nanti,” ujarnya.
Meskipun ada opsi rehabilitasi bagi penyalahguna, dia meminta agar kasusnya tetap harus dilanjutkan dan dicari tahu asal muasal dari sabu tersebut.
“Karena kalau memang sebatas penyalahguna, ada opsi rehab. Namun dengan catatan pengembangan kasus harus tetap dilanjutkan. Cari sampai ketemu dari mana dia mendapatkan barang haram tersebut. Karena fokus utama tetap memberantas bandar,” pungkas Sahroni.
Sahroni juga meminta Polres Cianjur untuk mengusut lebih lanjut terkait tindakan yang dilakukan pelaku. Kepolisian juga mengembangkan kasus ini sampai tahap siapa penjual dan bandarnya. Dirinya tidak ingin kasus ini berhenti sampai di penyalahguna saja.
“Polres Cianjur juga harus lakukan pendalaman atas kasus ini. Yang bersangkutan ini benar-benar sebatas penyalahguna atau turut mengedarkan? Beda itu (perlakuannya) nanti,” ujarnya.
Meskipun ada opsi rehabilitasi bagi penyalahguna, dia meminta agar kasusnya tetap harus dilanjutkan dan dicari tahu asal muasal dari sabu tersebut.
“Karena kalau memang sebatas penyalahguna, ada opsi rehab. Namun dengan catatan pengembangan kasus harus tetap dilanjutkan. Cari sampai ketemu dari mana dia mendapatkan barang haram tersebut. Karena fokus utama tetap memberantas bandar,” pungkas Sahroni.
(shf)
tulis komentar anda