Sadis! Perangkat Desa Baranangsiang Diduga Potong Rp1,2 Juta Bansos Warga

Selasa, 21 Juli 2020 - 20:53 WIB
Dia mengaku diminta menandatangani surat pernyataan. Namun surat tersebut pun tidak sempat dibaca atau dibacakan oleh pihak desa. "Saya disuruh tanda tangan surat. Tapi saya enggak tau isinya apa. Pas ditanya pihak desa ngak jawab," ujar Dede.

Sang suami Budi Hidayat menuturkan, sudah berusaha meminta penjelasan ke orang yang mengantar pengambilan dana bansos dan memotong uang bantuan tersebut.

"Saya sudah minta penjelasan ke orang yang jadi perwakilan desa, kenapa uang bantuan sosial itu dipotong, tapi tetap tidak mau menjawab," tutur Budi.

Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Baranangsiang Iwan Saputra menyebutkan, jika pemotongan bantuan itu sudah berdasarkan kesepakatan dari warga. Rencananya uang tersebut diberikan lagi ke warga yang belum menerima bantuan.

Total ada 24 warga yang uang bantuannya dipotong dengan besaran yang berbeda-beda setiap warga berdasarkan kesanggupan dan keikhlasan.

"Sudah ada kesepakatan antara warga dengan desa, karena dari 62 warga yang menerima bantuan itu, 24 di antaranya ada yang sudah dapat PKH dan BPNT. Jadi dipotongnya ada yang Rp1,2 juta, ada yang Rp1 juta, bervariasi," kilah Iwan.
(awd)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content