2 Pekan Jelang Lebaran, Terminal Arjosari Malang Masih Sepi dari Pemudik
Minggu, 09 April 2023 - 14:40 WIB
MALANG - Dua pekan menjelang lebaran Idulfitri 2023 kondisi Terminal Arjosari Malang masih tampak lengang. Beberapa penumpang sudah mulai tampak, tapi belum terlalu signifikan kenaikannya.
Koordinator satuan pelayanan terminal tipe A Arjosari Malang, Hadi Supeno menyatakan, kondisi di Terminal Arjosari Malang hingga Minggu ini (9/4/2023) masih belum terpantau adanya kenaikan penumpang.
"Ini masih standar sepi, penumpang sepi, bisnya ya mungkin persiapan," ucap Hadi Supeno, ditemui di Terminal Arjosari Malang, pada Minggu.
Pihaknya memprediksi kenaikan penumpang bakal terjadi di H-3, dimana puncaknya diprediksi jatuh pada H-2 dan H-1. Di mana didominasi oleh penumpang untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) ke sejumlah daerah favorit, seperti Blitar, Surabaya, hingga Probolinggo.
"Kemudian yang dari Malang ke Probolinggo, Malang ke Blitar, Malang ke Surabaya, biasanya itu," ungkap Hadi kembali.
Ia memprediksi kenaikan penumpang bisa mencapai 100 persen dibanding tahun sebelumnya, pasalnya sejumlah pembatasan-pembatasan yang diterapkan ketika Covid-19 mulai dilonggarkan.
"Untuk AKAP-nya prediksi kita jelas banyak kenaikan, bisa nanti 100 persen untuk penumpang. Cuma karena mereka nanti lewat online kita prediksinya kurang bisa, sekarang yang kita hitung adalah yang berangkat dari terminal, sedangkan mereka juga banyak yang berangkat dari pool," jelasnya.
Hadi menambahkan, untuk mempersiapkan arus mudik dan balik di lebaran 2023 ini Terminal Arjosari Malang telah menyiapkan 49 petugas yang bersiaga selama masa lebaran.
Baca: Rumah Warga di Kolaka Timur Terbakar, 1 Mobil dan 2 Motor Dilalap Api.
Selain itu, sejumlah infrastruktur terminal seperti shelter keberangkatan, ruang tunggu, jalur kedatangan, ruang informasi, hingga loket penjualan tiket bus.
"Penunjangnya sudah kita siapkan itu berupa ruang kesehatan, mushola, ruang istirahat sopir, dan peralatan-peralatan seperti kayak disabilitas, ruang bermain anak, yang kita siapkan adalah 7 jalur sesuai dengan shelter yang ada," pungkasnya.
Koordinator satuan pelayanan terminal tipe A Arjosari Malang, Hadi Supeno menyatakan, kondisi di Terminal Arjosari Malang hingga Minggu ini (9/4/2023) masih belum terpantau adanya kenaikan penumpang.
"Ini masih standar sepi, penumpang sepi, bisnya ya mungkin persiapan," ucap Hadi Supeno, ditemui di Terminal Arjosari Malang, pada Minggu.
Pihaknya memprediksi kenaikan penumpang bakal terjadi di H-3, dimana puncaknya diprediksi jatuh pada H-2 dan H-1. Di mana didominasi oleh penumpang untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) ke sejumlah daerah favorit, seperti Blitar, Surabaya, hingga Probolinggo.
"Kemudian yang dari Malang ke Probolinggo, Malang ke Blitar, Malang ke Surabaya, biasanya itu," ungkap Hadi kembali.
Ia memprediksi kenaikan penumpang bisa mencapai 100 persen dibanding tahun sebelumnya, pasalnya sejumlah pembatasan-pembatasan yang diterapkan ketika Covid-19 mulai dilonggarkan.
"Untuk AKAP-nya prediksi kita jelas banyak kenaikan, bisa nanti 100 persen untuk penumpang. Cuma karena mereka nanti lewat online kita prediksinya kurang bisa, sekarang yang kita hitung adalah yang berangkat dari terminal, sedangkan mereka juga banyak yang berangkat dari pool," jelasnya.
Hadi menambahkan, untuk mempersiapkan arus mudik dan balik di lebaran 2023 ini Terminal Arjosari Malang telah menyiapkan 49 petugas yang bersiaga selama masa lebaran.
Baca: Rumah Warga di Kolaka Timur Terbakar, 1 Mobil dan 2 Motor Dilalap Api.
Selain itu, sejumlah infrastruktur terminal seperti shelter keberangkatan, ruang tunggu, jalur kedatangan, ruang informasi, hingga loket penjualan tiket bus.
"Penunjangnya sudah kita siapkan itu berupa ruang kesehatan, mushola, ruang istirahat sopir, dan peralatan-peralatan seperti kayak disabilitas, ruang bermain anak, yang kita siapkan adalah 7 jalur sesuai dengan shelter yang ada," pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda