Bantu Tangani Stunting, Penthul Melikan Polres Ngawi Raih Penghargaan

Rabu, 08 Maret 2023 - 21:32 WIB
Polres Ngawi mendapat penghargaan atas pelaksanaan Program Penthul Melikan untuk percepatan penurunan stunting. Sebanyak 250 polisi dilibatkan dalam program ini. Foto/Ist
NGAWI - Polres Ngawi mendapat penghargaan atas pelaksanaan Program Penthul Melikan untuk percepatan penurunan stunting atau gizi buruk. Sebanyak 250 personel polisi dilibatkan dalam program ini.

Polres Ngawi menjadi salah satu institusi yang membantu pemerintah melalui program bernama Penthul Melikan.





"Sebanyak 250 personel Polres Ngawi disertakan dalam Penthul Melikan dalam upaya percepatan penurunan stunting," kata Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi, Rabu (8/3/2023).

Penghargaan yang diterima Polres Ngawi berupa piagam apresiasi, karena telah memberikan dukungan dan komitmen yang luar biasa kepada BKKBN dalam Program Bangga Kencana dan upaya mempercepat penurunan stunting.

Penghargaan diberikan oleh Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Kemitraan 2023 di Jakarta, Selasa (7/3/2023).

"Kami berterima kasih atas gotong royong yang luar biasa kepada para mitra semuanya. Dan secara khusus kepada Kapolres Ngawi dan Wakapolres. Ini adalah polres pertama dari Kepolisian yang membuat program Penthul Melikan yaitu aksi nyata yang sinergi dengan Pemerintah Kabupaten Ngawi," kata Hasto Wardoyo.



Wakapolres Ngawi Kompol Haryanto menerima penghargaan yang diberikan secara langsung oleh Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dan Menko PMK Muhadjir Effendy.

Deputi Bidang Advokasi, Penggerakan, dan Informasi (Adpin) BKKBN Sukaryo Teguh Santoso mengatakan, Rakornis Kemitraan BKKBN merupakan forum pertemuan untuk menggalang komitmen dengan para mitra.

“Tujuannya untuk menggalang komitmen bersama dalam mencapai program Bangga Kencana dan upaya percepatan penurunan stunting. Setelah Rakornis ini akan ditindaklanjuti dalam rencana aksi yang akan dilaksanakan di masing-masing wilayah,” kata Teguh.

Sebanyak 600 orang mengikuti secara langsung Rakornis Kemitraan ini dan lebih dari 3.000 orang mengikuti secara daring dari seluruh Indonesia.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content