Ganjar-Erick Dinilai Duet untuk Solidkan dan Bangun Indonesia Jadi Lebih Maju
Minggu, 26 Februari 2023 - 17:31 WIB
Kandidat duet calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir terus menyita perhatian masyarakat Indonesia sebagai penerus kepemimpinan ke depan. (Ist)
BANTEN - Kandidat duet calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Erick Thohir terus menyita perhatian masyarakat Indonesia sebagai penerus kepemimpinan ke depan.
Pengamat Politik Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti mengatakan duet tersebut mampu melengkapi untuk Indonesia jadi lebih maju ke depan.
Ia mengatakan Ganjar adalah pemimpin yang bisa menyolidkan pemerintahan dan masyarakat Indonesia ke depan. Sedangkan, Erick merupakan pemimpin yang bisa mengeksekusi kebijakan dan program pembangunan Indonesia selanjutnya.
Kemampuan Erick ini sudah terbukti sebagai menteri terbaik dan andalan yang dimiliki oleh Presiden Jokowi saat ini.
"Ganjar berbicara terakait soliditas Indonesia dan Erick berbicara membangun Indonesia, jadi klop kalau dipasangkan," terang Ray.
Ia juga mengatakan dalam kontestasi demokrasi mendatang duet Ganjar - Erick mampun mendulang banyak suara dari seluruh wilayah Indonesia. Di mana Ganjar memiliki basis suara masyarakat moderat dan nasionalis.
Sedangkan Erick mampu masuk ke dalam masyarakat agamis dan urban. Hal ini lantaran Eks Presiden Inter Milan tersebut adalah kader NU sekaligus nahdliyin.
Erick merupakan Anggota Kehormatan Banser dan juga orang yang sangat berkontribusi dan menyukseskan rangkaian acara peringatan Harlah ke - 100 NU.
"Erick Thohir bisa masuk ke berbagai kelompok masyarakat. Ke Islam politik tidak masalah, ke politik Islam tidak ada masalah, ke kelompok modernis tidak ada masalah, di kelompok moderat tidak masalah. Jadi bisa diterima oleh semua pihak," pungkas Ray.
Pengamat Politik Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti mengatakan duet tersebut mampu melengkapi untuk Indonesia jadi lebih maju ke depan.
Ia mengatakan Ganjar adalah pemimpin yang bisa menyolidkan pemerintahan dan masyarakat Indonesia ke depan. Sedangkan, Erick merupakan pemimpin yang bisa mengeksekusi kebijakan dan program pembangunan Indonesia selanjutnya.
Kemampuan Erick ini sudah terbukti sebagai menteri terbaik dan andalan yang dimiliki oleh Presiden Jokowi saat ini.
"Ganjar berbicara terakait soliditas Indonesia dan Erick berbicara membangun Indonesia, jadi klop kalau dipasangkan," terang Ray.
Ia juga mengatakan dalam kontestasi demokrasi mendatang duet Ganjar - Erick mampun mendulang banyak suara dari seluruh wilayah Indonesia. Di mana Ganjar memiliki basis suara masyarakat moderat dan nasionalis.
Sedangkan Erick mampu masuk ke dalam masyarakat agamis dan urban. Hal ini lantaran Eks Presiden Inter Milan tersebut adalah kader NU sekaligus nahdliyin.
Erick merupakan Anggota Kehormatan Banser dan juga orang yang sangat berkontribusi dan menyukseskan rangkaian acara peringatan Harlah ke - 100 NU.
"Erick Thohir bisa masuk ke berbagai kelompok masyarakat. Ke Islam politik tidak masalah, ke politik Islam tidak ada masalah, ke kelompok modernis tidak ada masalah, di kelompok moderat tidak masalah. Jadi bisa diterima oleh semua pihak," pungkas Ray.
(nag)
tulis komentar anda