KTG Mulai Ekspor Plastik

Selasa, 31 Maret 2015 - 09:55 WIB
KTG Mulai Ekspor Plastik
KTG Mulai Ekspor Plastik
A A A
MALANG - Perusahaan PT Kencana Tiara Gemilang (KTG) menjajaki pasar mancanegara. Perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur plastik film ini mengekspor produk plastik pertama ke New Zealand (Selandia Baru) sebesar 6 ton.

Proses ekspor dimulai sebagai langkah awal. Setelah ini pengiriman produk plastik ini akan dilakukan ke Jepang dan Bangkok masing-masing sebesar 6 ton. Pelaksanaan ekspor kedua negara ini akan dilakukan April, dengan jadwal yang telah ditentukan. “Kita mengirim barang pertama ke Selandia Baru, kemudian bulan depan ke Jepang dan Bangkok dengan pengiriman masing-masing 6 ton,” kata Commercial Director PT KTG Sjarif Gunarso kemarin.

Menurut Sjarif, pasar di Selandia Baru masih menjanjikan. Jika pengiriman ini memuaskan, tidak menutup kemungkinan negara tersebut meminta tambahan jumlah barang yang dikirim. Sebab, barang yang diminta masuk kategori produk kelas premium. Setelah ini PT KTG akan masuk pasar Asia, Australia, USA, dan Eropa. Pasar tersebut diprediksi juga menjanjikan karena di pasar tersebutlah perusahaan lama (PT Sido Bangun) yang dinyatakan pailit dan lahannya dibeli PT KTG, memiliki pasar yang besar.

Dengan kondisi itu, PT KTG akan membuka jalan kembali ekspor ke mancanegara dengan menghidupkan kembali pasar yang telah dibangun perusahaan lama. Jika berhasil, kapasitas produksi akan ditingkatkan kembali. “Saya yakin akan ada peningkatan produktivitas, KTG ingin menjadi perusahaan yang sehat dan bisa memberikan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia,” ucapnya.

KTG merupakan perusahaan yang membeli seluruh kepemilikan barang dan lahan PT Sido Bangun melalui lelang dengan harga Rp100 miliar. Bangunan ini terletak di atas tanah seluas 77.200 meter persegi di Singosari, Malang dengan kapasitas produksi mencapai 36.000 MT per tahun. Pabrik ini telah beroperasi enam bulan lalu dengan memproduksi barang sekitar 100 ton. Jumlah tersebut akan meningkat seiring dengan permintaan pasar.

“Saat ini baru dua produk yang kami luncurkan, yakni Protec dan Higin. Produk ini untuk pelindung dan sampal,” kata Sjarif. Direktur PT KTG Eliana Widijansih menegaskan, sebagai perusahaan yang baru beroperasi, banyak keinginan yang akan dijalankan, salah satunya menguasai pasar internasional dan pasar lokal. Perusahaan ini memutuskan untuk bermain di kedua segmen ini karena pasar yang dilihat sama-sama potensial.

“Kalau pasar lokal sudah banyak pemainnya, kita ini pemain baru berarti harus serius,” tandasnya. Eliana menuturkan, saat ini jumlah produksi sebesar 100 ton, barang ini akan dikirim 50% ekspor sisanya lokal. Perusahaan internasional rata-rata meminta pengiriman 6 ton untuk kerja sama awal. Untuk itu, KTG memproduksi plastik Higin yang bisa dimanfaatkan untuk menampung sampah rumah tangga, perkantoran, restoran, industri, dan perhotelan. “Plastik yang kami produksi memiliki keunikan, plastik ini bisa melebar dan panjang,” tandasnya.

Arief ardliyanto
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1973 seconds (0.1#10.140)