Rampok Minimarket Beraksi Lagi

Rabu, 18 Maret 2015 - 10:41 WIB
Rampok Minimarket Beraksi Lagi
Rampok Minimarket Beraksi Lagi
A A A
MALANG - Penjahat jalanan spesialis minimarket, kembali beraksi meresahkan masyarakat Kota Malang. Hanya berselang satu minggu, dua minimarket Indomart berhasil dibobol oleh pelaku perampokan tersebut.

Aksi perampokan pertama terjadi di Indomart Jalan Bendungan Sutami, pada pekan lalu. Kemarin, giliran Indomart di Jalan Trunojoyo, Kecamatan Klojen, yang disatroni pelaku perampokan. Pelaku perampokan terbilang nekat, selain aksinya dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 04.15 WIB, tempat kejadian perkara (TKP) nya juga sangat ramai karena berada di pusat kota pendidikan tersebut.

Uang tunai lebih dari Rp15 juta, berhasil digondol oleh pelaku dari Indomart di Jalan Trunojoyo. Pelaku kejahatan ini, melancarkan aksinya sendirian dengan menggunakan senjata alat kejut listrik. Dari hasil rekaman kamera CCTV minimarket, diketahui pelaku datang sendirian ke dalam toko mengenakan helm, dan masker penutup wajah. Sebelum melancarkan aksinya, pelaku sempat berpura-pura membeli rokok.

“Setelah membeli rokok, pelaku terlihat keluar toko. Tidak seberapa lama masuk lagi ke dalam toko, sambil menodongkan senjatanya,” tutur koordinator Indomart Kota Malang, Tomo. Saat kejadian, minimarket dijaga oleh dua orang. Satu orang berada di meja kasir, dan satu orang lagi berada di gudang belakang untuk memasukkan uang hasil penjualan ke dalam brankas.

Saat pelaku melancarkan aksinya, menurutnya bertepatan dengan kegiatan penjaga toko memasukkan uang ke dalam brankas. “Sesuai prosedurnya, para penjaga toko memang diwajibkan memasukkan uang hasil penjualan ke dalam brankas, setiap satu jam sekali. Sehingga, tidak ada uang tunai dalam jumlah besar di meja kasir,” terang Tomo.

Dengan mudahnya, setelah menodong penjaga di depan menggunakan alat kejut listrik bertegangan tinggi, pelaku masuk ke gudang untuk meminta uang yang akan dimasukkan ke dalam brankas. Setelah itu, pelaku dengan entengnya kabur meninggalkan minimarket dengan menyambar beberapa bungkus rokok di meja kasir.

Modus yang dilakukan, beserta ciri pelaku yang melancarkan aksi kejahatan ini, sama persis dengan kejadian yang ada di Jalan Bendungan Sutami. “Pelakunya hanya satu orang, dengan ciri badannya agak gemuk,” ungkapnya. Tomo mengaku, dua petugas jaga toko sangat ketakutan dengan ancaman pelaku, sehingga tidak berani menekan tombol alarm, maupun lari keluar toko meminta pertolongan.

Mereka baru melaporkan kejadian tersebut ke polisi, setelah pelakunya kabur. Kepala Polsek Klojen, Komisaris Polisi Teguh Priyo menyatakan, sedang melakukan penyelidikan atas kasus ini. “Kami mengumpulkan keterangan dari penjaga toko, dan melihat rekaman CCTV. Melihat ciri-ciri dan modusnya, pelakunya mirip dengan kejadian sebelumnya,” tegasnya.

Nilai kerugian akibat kejadian ini, menurut Teguh masih dalam penghitungan. Dia menghimbau para penjaga toko untuk berani meminta pertolongan, mengingat pelaku yang mencarkan aksi kejahatan tidak menggunakan senjata mematikan. Sementara Kepala Polres Malang Kota, AKBP Singgamata menyatakan, terus melakukan perang terhadap para pelaku tindak kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat.

Saat ini, tim buru sergap di bawah satuan reserse kriminal, terus bergerak melakukan pengejaran. Selain mengejar pelaku, mantan Kapolres Lumajang ini menyatakan, akan mengumpulkan pengelola Indomart, agar lebih meningkatkan keamanan tokonya. “Kami juga meminta mereka berani melapor saat kejadian berlangsung.

Tentunya, kami akan mengevaluasi jam operasional mereka yang bukan 24 jam setiap hari. Apabila mereka tidak mampu meningkatkan keamanannya sendiri, maka kami usulkan ke Pemkot Malang, agar jam operasionalnya dibatasi,” tegasnya.

Yuswantoro
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7646 seconds (0.1#10.140)