TNI dan Polri Asah Kemampuan Pengamanan

Senin, 09 Maret 2015 - 10:28 WIB
TNI dan Polri Asah Kemampuan Pengamanan
TNI dan Polri Asah Kemampuan Pengamanan
A A A
SUKOHARJO - TNI dan Polri menggelar latihan bersama dalam upaya peningkatan kemampuan pengamanan di Markas Batalyon Infanteri 413/ Bremoro Desa Palur, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, kemarin.

Sejumlah perwira terlibat dalam latihan bersama, di antaranya Komandan Yonif 413/ Bremoro Mayor (Inf) Setyo Wibowo dan Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Surindra. Materi latihan di antaranya menembak sasaran dengan senjata laras panjang jenis V2 Sabhara dan Revolver. Puluhan personel TNI dan Polri juga bersama- sama mengemudikan tank Marder buatan Jerman seberat 30 ton. “Kegiatan bersama pasti meningkatkan kemampuan dalam pengamanan,” kata Setyo Wibowo, kemarin.

Dia mengatakan bahwa latihan bersama diharapkan bisa meningkatkan kemampuan pengamanan. Apalagi akhirakhir ini, masyarakat di penjuru Indonesia digegerkan dengan tindakan kriminal berupa perampasan sepeda motor atau biasa dikenal masyarakat dengan begal. “Kami pasti backup Polri dalam pengamanan wilayah. Selama 24 jam penuh,” katanya.

Danyonif menjelaskan, dalam pengamanan di wilayah Kota Makmur termasuk perbatasan di sekelilingnya, ditugaskan personel khusus untuk melakukan patroli. Bahkan dengan adanya 13 tank Marder yang baru datang Oktober 2014, menjadi tambahan kekuatan bagi personel. Mengingat saat ini pasukan Infanteri 413/Bremoro menjadi Batalyon Tank.

“Maka dari itu, sinergitas dengan Polri terus kami kuatkan. Karena memang saling melengkapi dalam pengamanan suatu wilayah,” katanya. Kapolres Karanganyar AKBP Mahedi Surindra menyambut baik dengan kerja sama antara TNI dan Polri. Dalam latihan bersama, pihaknya membawa tim yang berjumlah 42 personel. Tim tersebut dikenal dengan Anti Kejahatan Jalanan untuk menumpas pencurian dengan kekerasan (curas).

Pihaknya juga berkoordinasi dengan aparat di Kota Makmur dalam melakukan pengamanan di jalanan. “Kami intensifkan untuk patroli di perbatasan. Seperti perbatasan Karanganyar dan Sukoharjo. Kami harapkan latihan bersama terus dilakukan,” tandasnya.

Ahmad antoni
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6696 seconds (0.1#10.140)